Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Budi Karya: Pak Luhut Penyelamat Saya...

Kompas.com - 27/04/2020, 20:00 WIB
Rully R. Ramli,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menggelar konferensi pers virtual perdana, setelah dinyatakan sembuh dari Covid-19.

Pada konferensi pers tersebut, Budi menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas dukungan yang diberikan selama menghadapi Covid-19.

Pria yang akrab disapa BKS itu bercerita, dukungan oleh Jokowi sudah diberikan sejak ia dinyatakan positif Covid-19, yakni pada 13 Maret 2020.

"Saat saya dinyatakan positif Covid-19, istri saya langsung ditelepon (Presiden) setengah jam, lama. Habis itu Presiden mengirim utusan," katanya dalam konferensi pers virtual, Senin (27/4/2020).

Baca juga: Setelah 2 Kali Tes PCR, Budi Karya Dinyatakan Negatif Covid-19

Selain itu, Budi juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran kabinet, khususnya kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

"Pak Luhut itu penyelamat saya. Dua hari sebelum saya sadar, dia bilang 'Budi kamu berenti bekerja dulu, kamu ke rumah sakit,' Saya confident kalau atasan saya suruh," tuturnya.

Mantan Direktur Utama Angkasa Pura II itu berterima kasih kepada Luhut karena dinilai sudah menjalankan tugas sebagai Menteri Perhubungan dengan baik.

Selain itu, dukungan juga disampaikan oleh menteri-menteri lainnya. Seperti Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi.

Budi menyebutkan, semenjak ia tersadar dalam perawatan Covid-19, Retno menjadi menteri yang paling sering menanyakan kabarnya.

"Setiap hari (berkomunikasi), mengirim selamat pagi, atau bahkan ngirim gudeg. Bukan say hello aja, tapi juga membicarakan (kebijakan) penerbangan ke Jepang, dan ke mana-kemana," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com