Saat menyusun anggaran, buatlah pos pengeluaran "hiburan." Dengan uang ini, Anda tetap bisa nonton bioskop, nongkrong di kafe, atau melakukan aktivitas lain yang Anda suka.
Jika Anda takut anggaran hiburan terlampau besar, mulailah dengan anggaran yang sedikit lalu evaluasi setiap bulan.
Baca juga: Sembari Ngopi-ngopi, Mari Berasuransi!
Ketika Anda menyusun anggaran, jangan hanya mengisi angka-angka pengeluaran. Namun, jangan pula memasang target keuangan yang tidak realistis.
Memasang anggaran yang tidak realistis juga pada akhirnya bisa membuat keuangan Anda runyam.
Untuk menghindari kesalahan ini, jadwalkan evaluasi anggaran Anda setiap bulan. Jujurlah pada diri sendiri mengapa tujuan keuangan Anda meleset.
Baca juga: Cara Mengatur Keuangan di Tengah Wabah Corona
Ingat, anggaran yang baik adalah ketika ada keseimbangan antara tujuan keuangan dengan kehidupan yang Anda jalani setiap hari.
Evaluasi bulanan dapat membantu Anda memasang target dan anggaran yang realistis.
Barangkali Anda sukses mengelola keuangan dan hidup berdasarkan anggaran yang telah disusun. Akan tetapi, segalanya akan percuma jika anggaran tak diperbarui.
Betapapun suksesnya Anda mengelola keuangan, anggaran harus diperbarui secara rutin.
Pasang pengingat untuk mengevaluasi anggaran Anda. Waktu ideal untuk evaluasi anggaran adalah setiap akhir kuartal pada tahun anggaran yang Anda tetapkan.
Dengan mengevaluasi anggaran, Anda akan merasa percaya diri dengan angka-angka yang ditetapkan dalam anggaran.
Anda juga bisa mengevaluasi anggaran ketika ada perubahan dalam hidup, misalnya setelah promosi jabatan, pindah tempat tinggal, atau ketika ada perubahan besar yang tak diduga terkait pengeluaran.