Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Corona, Apple Diskon Harga Iphone 11 di China

Kompas.com - 28/04/2020, 20:59 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

Sumber Reuters

SHANGHAI, KOMPAS.com - Pabrikan ponsel asal AS, Apple Inc memberikan diskon untuk pembelian Iphone 11 di China.

Perseroan bahkan merilis model SE dengan harga murah guna membuat kondisi perusahaan lebih baik ketimbang menghadapi penurunan permintaan akibat virus corona (Covid-19).

Sebagai informasi, China merupakan negara penyumbang pendapatan Apple sekitar 15 persen. Pabrikan ponsel ini bahkan telah menutup ritel-ritelnya di penjuru AS dan Eropa.

Kini, hanya China yang bisa diandalkan menjadi pasar utama karena toko ritel di China bisa kembali beroperasi.

Baca juga: Di China, Pabrikan Mobil hingga Perakit iPhone Ikut Produksi Masker

Analis mengungkap, perusahaan teknologi paling bernilai nomor dua di dunia ini memang lebih baik dipersenjatai dengan peluncuran model/seri ponsel baru dengan lebih "sadar" harga. Pasalnya pengeluaran konsumen sudah teredam sejak pandemi mulai menyebar.

"Apple juga diposisikan sebagai perusahaan yang pemulihan pasca pandeminya lebih baik ketimbang perusahaan lain. Kami melihat banyak permintaan yang tertunda, bukan dibatalkan," kata analis Evercore Amit Daryanani dikutip Reuters, Selasa (28/4/2020).

Dia menambahkan, peluncuran iPhone SE seharga 399 dollar AS membuat Apple penjualan Apple bangkit. Menurut data Revinitiv, pendapatan Apple sudah menurun 6 persen dan laba bersih turun 11 persen pada kuartal II 2020.

Di sisi lain, merek-merek dagang China seperti Oppo dan Vivo malah menawarkan model kelas atas untuk menantang Apple. Dengan momentum yang tidak pas, tentu mereka akan kehilangan pangsa pasar karena para pemburu diskon lebih memilih Apple.

Lebih murah 18 persen

Awal bulan ini, beberapa pengecer online di China telah memangkas harga iPhone 11 sebanyak 18 persen. Taktik penurunan harga ini juga dilakukan Apple di masa-masa lampau untuk meningkatkan permintaan.

Periset Nicole Peng mengatakan, reaksi media sosial media terhadap Iphone SE terlihat mengalami peningkatan permintaan.

Iphone SE yang lebih murah dapat menggoda pemilik iPhone untuk membeli seri yang lebih baru, saat masyarakat telah menunda pengeluaran akibat pandemi selama ini.

"Orang ingin menghindari ketidakpastian dalam penurunan (spek/kualitas). Merek seperti Apple dapat memamerkan kualitas dan membuat orang tak khawatir soal kerusakan atau layanan purna jual tak bisa mendatangkan pembeli kembali," ucapnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com