Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intip Likuiditas Bank Pelat Merah Saat Pandemi, Apa Masih Aman?

Kompas.com - 30/04/2020, 19:41 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara) masih mencatatkan kinerja positif pada kuartal I 2020.

Ketua Himbara sekaligus Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sunarso mengatakan, likuiditas perbankan masih tercatat apik alias tercukupi meski pandemi virus corona (Covid-19).

"Jadi sampai dengan Maret 2020 likuiditas Bank Himbara masih baik," kata Sunarso dalam RDP bersama Komisi VI DPR RI, Kamis (30/4/2020).

Baca juga: 4 Bank BUMN Sudah Restrukturisasi Kredit hingga Rp 120,8 Triliun

Sunarso memaparkan, mengacu pada rasio simpanan terhadap pinjaman (Loan to Depocit Ratio/LDR) masing-masing bank berada di atas 90 persen. 

BRI di level 90,39 persen, Bank Mandiri 94,91 persen, BNI 92,3 persen, dan BTN 114,2 persen.

Dari sisi aset, bank-bank BUMN ini masih mencatatkan pertumbuhan 7,09 persen dengan nilai Rp 3.530 triliun. Tercatat, aset BRI tumbuh 5,82 persen, Bank Mandiri 9,15 persen, BNI 7,9 persen, dan BTN tumbuh 2,27 persen.

Pertumbuhan kredit

Di masa pandemi, bank-bank pelat merah ini juga masih mampu mencatat pertumbuhan kredit secara keseluruhan 11,03 persen.

Secara rinci, BRI mampu tumbuh 9,38 persen, Bank Mandiri tumbuh 14,84 persen, BNI masih tumbuh 11,2 persen, begitupun BTN tumbuh 4,59 persen.

Baca juga: Perbankan Jangan Takut Tebar Kredit, BI Bakal Kasih Insentif

Terlihat, bank bersandi saham BMRI memimpin pertumbuhan kredit perbankan, diikuti BBNI dan BBRI.

Di sisi lain, rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) pada kuartal I 2020 tetap terjaga. Secara rinci, NPL Bank BRI berada di level 2,81 persen, Bank Mandiri 2,40 persen, Bank BNI 2,4 persen, san Bank BTN 4,81 persen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com