Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Awal Pekan Bakal Terkoreksi, Ini Sentimennya

Kompas.com - 03/05/2020, 10:02 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Di sisi lain, pasar positif merespon uji coba obat Covid-19, Remdesivir produksi Gilead Sciences menunjukkan 50 persen pasien yang diobati selama lima hari membaik dan lebih dari setengahnya setelah dua pekan diperbolehkan pulang.

Baca juga: The Fed Pertahankan Suku Bunga, IHSG Diproyeksikan Bakal Naik

Studi National Institute of Allergy and Infectious Diseases (NIAID) menunjukkan obat Remdesivir memiliki efek positif untuk pengobatan Covid-19.

Penasihat kesehatan Gedung Putih Anthony Fauci mengatakan percobaan obat oleh NIAID terhadap 800 pasien menunjukan hasil yang bagus.

Bila ditemukan obat Covid-19 maka pemulihan ekonomi dunia akan cepat dan mendorong pasar keuangan termasuk pasar saham naik.

“Perkembangan penelitian obat Gilead Sciences masih akan mempengaruhi pergerakan pasar pekan depan,” tambah dia.

Baca juga: Sore Ini, IHSG Ditutup Menguat 0,83 Persen

Sementara itu, rencana pembukaan dan pelongaran lockdown di sebagian negara bagian AS menjadi berita positif pasar pekan ini. Terdapat 16 negara bagian AS yang berencana memulai kembali aktivitas bisnis mereka.

“Namun risiko terbesar dari pembukaan kembali ekonomi AS kebungkinan menyebabkan terjadi peningkatan kasus Covid-19 dan terpaksa ekonomi di Lockdown kembali. Faktor ini akan menjadi perhatian pasar dalam beberapa pekan kedepan apakah pembukaan ekonomi akan menyebakan kenaikan kasus,” imbuh Hans.

Hans memproyeksikan IHSG dalam sepekan akan berapa pada level 4.441 sampai 4.317 dan resistance di level 4.669 sampai dengan level 4.747.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Stok Lampu Bisa Langka gara-gara Implementasi Permendag 36/2023

Whats New
IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

IHSG Ditutup Naik 63 Poin, Rupiah Menguat di Bawah Level 16.200

Whats New
Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan Jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com