Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Belanja Cerdas Saat Pandemi Covid-19

Kompas.com - 04/05/2020, 16:35 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Masyarakat harus cerdas dalam mengalokasikan dana untuk belanja dalam masa pandemic Covid-19,

Hal ini mengingat pada kondisi yang tidak pasti tentunya berhemat menjadi wajib dan memilih barang yang prioritas lebih penting daripada harus memaksakan keinginan konsumtif.

Djumariah Tenteram selaku Director of Retail Banking PermataBank mengatakan, meskipun milenial sangat selektif dan kritis dalam berbelanja, sebagian dari mereka tetap dipengaruhi oleh keinginan mengikuti tren untuk mengantisipasi Fear of Missing Out (FOMO).

Baca juga: Belanja untuk Lebaran di Tengah Pandemi Covid-19, Pentingkah?

“Penting bagi milenial untuk mengetahui tips dan trik dalam berbelanja online, termasuk menyeimbangkan dengan tetap menabung,” kata Djumariah, melalui siaran media Senin (4/5/2020)

Berikut adalah beberapa tips dan trik yang dapat diterapkan selama menjalani #RamadanDiRumahAja dari Permata Bank, antara lain:

1. Berpikir dua kali sebelum membeli

Berpikir dua kali sebelum membeli merupakan hal penting yang harus Anda lakukan di masa pandemic Covid-19. Apakah barang tersebut sesuai dengan budget? Seberapa penting pemakaiannya selama masa pandemi ini? Milenial tentunya akan penuh pertimbangan dihadapi dengan berbagai opsi yang tersedia.

2. Membuat daftar prioritas

Sebelum e-commerce hunting, Anda tentunya harus membuat daftar prioritas. Salah satu cara belanja tepat guna adalah membuat daftar belanja dan membandingkannya dengan berbagai pilihan e-commerce terpercaya.

3. Berbelanja sesuai budget

Dengan penghasilan yang tidak pasti saat ini, belanja dengan budget yang telah disisihkan akan membantu Anda berhemat. Disiplin terhadap uang yang Anda tabung merupakan salah satu kunci mandiri secara finansial.

Maka dari itu, penting bagi milenial untuk memiliki budget belanja e-commerce yang telah disisihkan dari tabungan pribadi. Memilih tabungan yang terpercaya dan mendukung gaya hidup kekinian menjadi pertimbangan utama.

4. Rajin mencari promo dan diskon

Salah satu hal yang tidak kalah penting adalah rajin mengikuti promo dan diskon dari e-commerce pilihan. Dengan beragam promosi dan diskon yang diberikan selama masa #RamadanDiRumahAja tentunya akan menggiurkan.

Namun Anda juga bisa lebih bijak dalam memilih keuntungan yang diberikan oleh tabungan. 

“Namun di luar hal tersebut, kebiasaan berbelanja online dan cashless sebenarnya telah terbentuk pada generasi milenial. Kami berusaha menjawab kebutuhan belanja online melalui PermataME sebagai lifestyle digital saving yang memberikan beragam keuntungan, serta memfasilitasi milenial untuk tetap dapat menabung,” kata Djumariah.

Ddjumariah menambahkan, khusus dalam memenuhi kebutuhan berbelanja selama Ramadan tahun ini, ada beberapa keuntungan yang dapat dimaksimalkan diantaranya yaitu cashback sebesar 20 persen untuk belanja di e-commerce, serta cashback sebesar 25 persen untuk setiap transaksi QR Pay melalui sistem QRIS, yang telah diterima oleh ribuan merchant daring maupun luring.

“Keuntungan lainnya adalah Bonus Saldo Awal khusus bagi masyarakat yang baru membuka Rekening PermataME melalui PermataMobile X dan segera melakukan penempatan dana di rekening sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” tambah dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com