Langganan Kompas.id
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sri Mulyani Ungkap Anies Tak Ada Anggaran untuk Bansos 1,1 Juta Warga DKI

Kompas.com - 06/05/2020, 21:02 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab pertanyaan wartawan usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) tentang Kebijakan Stimulus ke-2 Dampak COVID-19 di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (11/3/2020). Dalam Rakor tersebut dihasilkan beberapa hal salah satunya mencangkup PPH Pasal 21 yang akan ditanggung Pemerintah untuk industri. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/ama.
Lihat Foto
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab pertanyaan wartawan usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) tentang Kebijakan Stimulus ke-2 Dampak COVID-19 di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (11/3/2020). Dalam Rakor tersebut dihasilkan beberapa hal salah satunya mencangkup PPH Pasal 21 yang akan ditanggung Pemerintah untuk industri. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/ama.(ANTARA FOTO/MUHAMMAD ADIMAJA)
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjawab pertanyaan wartawan usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) tentang Kebijakan Stimulus ke-2 Dampak COVID-19 di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (11/3/2020). Dalam Rakor tersebut dihasilkan beberapa hal salah satunya mencangkup PPH Pasal 21 yang akan ditanggung Pemerintah untuk industri. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/ama.

Sebagai informasi, terdapat 1,3 juta KPM di DKI yang akan menerima bantuan yang disalurkan Kementerian Sosial (Kemensos) sebagai dampak Covid-19.

Selain DKI, terdapat 600.000 KPM di Bodetabek yang juga akan mendapatkan bantuan yang sama.

Wilayah DKI dan Bodetabek menjadi sasaran utama pemberian bansos tersebut karena merupakan wilayah yang pertama kali menerapkan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) pencegahan Covid-19.

Baca juga: Sri Mulyani: Hanya dalam 2 Bulan, Angka Kemiskinan RI Kembali Melonjak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
1
2
Show All

Tag

#
Lihat Money Selengkapnya
Video rekomendasi
Video lainnya
 
Pilihan Untukmu

Lihat Semua


Berita Terkait

Saat Sri Mulyani Sampaikan Pesan Lewat Video Pass The Paper

Sri Mulyani Sebut Ekonomi RI Masih Bisa Tumbuh 4,7 Persen, Kok Bisa?

Sri Mulyani: Industri Penerbangan Berada dalam Tekanan

Sri Mulyani: Keberadaan Perppu Tak Lantas Membuat Pemerintah Kebal Hukum

Rekomendasi untuk anda
WHATS NEW
[POPULER MONEY] Profil Pemilik Rosalia Indah | Pemerintah Minta Freeport Bangun Smelter di Papua
[POPULER MONEY] Profil Pemilik Rosalia Indah...
WHATS NEW
Mata Uang Indonesia Diatur Secara Resmi oleh Pemerintah dalam Aturan?
Mata Uang Indonesia Diatur Secara Resmi...
WHATS NEW
H-3 Lebaran, 1,18 Juta Pemudik Gunakan Angkutan Umum
H-3 Lebaran, 1,18 Juta Pemudik Gunakan...
WHATS NEW
Pemerintah Targetkan Divestasi Saham Vale Tuntas Juli 2024
Pemerintah Targetkan Divestasi Saham Vale Tuntas...
WHATS NEW
Pemerintah Antisipasi Dampak Ekonomi dari Konflik Iran-Israel
Pemerintah Antisipasi Dampak Ekonomi dari Konflik...
WHATS NEW
KKP: Permintaan Ikan di Lampung, Jawa Timur hingga Sulawesi Tenggara Naik 20 Persen Jelang Lebaran
KKP: Permintaan Ikan di Lampung, Jawa...
WHATS NEW
Pemerintah Perketat Impor Produk Elektronik, Ini Detail Aturannya
Pemerintah Perketat Impor Produk Elektronik, Ini...
WHATS NEW
3 Jalur Alternatif Arus Balik Lebaran di Jawa Barat
3 Jalur Alternatif Arus Balik Lebaran...

Terkini Lainnya

Simak Tips Persiapan Diri Berkarier di Perusahaan Terbaik

Simak Tips Persiapan Diri Berkarier di Perusahaan Terbaik

Work Smart
16/04/2024, 23:11 WIB
Pemerintah Cabut Aturan Pembatasan Barang Kiriman TKI

Pemerintah Cabut Aturan Pembatasan Barang Kiriman TKI

Whats New
16/04/2024, 23:00 WIB
Progres Pembangunan Rumah Tapak Menteri di IKN Sudah 80 Persen

Progres Pembangunan Rumah Tapak Menteri di IKN Sudah 80 Persen

Whats New
16/04/2024, 22:30 WIB
CEO Apple Akan Temui Jokowi Besok, Bahas Investasi di Indonesia

CEO Apple Akan Temui Jokowi Besok, Bahas Investasi di Indonesia

Whats New
16/04/2024, 22:00 WIB
Pelemahan Rupiah Bakal Berimbas ke Ekspor dan Impor Indonesia

Pelemahan Rupiah Bakal Berimbas ke Ekspor dan Impor Indonesia

Whats New
16/04/2024, 21:30 WIB
Cara Cek Harga Gadai HP di Pegadaian lewat Aplikasi

Cara Cek Harga Gadai HP di Pegadaian lewat Aplikasi

Whats New
16/04/2024, 21:10 WIB
Menteri PUPR Targetkan Perbaikan Permanen Tol Bocimi Rampung Juni 2024

Menteri PUPR Targetkan Perbaikan Permanen Tol Bocimi Rampung Juni 2024

Whats New
16/04/2024, 21:00 WIB
Langkah BI Atasi Pelemahan Kurs Rupiah

Langkah BI Atasi Pelemahan Kurs Rupiah

Whats New
16/04/2024, 20:30 WIB
Iran-Israel 'Memanas', Subsidi BBM Bisa Membengkak

Iran-Israel "Memanas", Subsidi BBM Bisa Membengkak

Whats New
16/04/2024, 20:00 WIB
Pemerintah Jamin Pembatasan Impor Tidak Halangi Masuknya Bahan Baku

Pemerintah Jamin Pembatasan Impor Tidak Halangi Masuknya Bahan Baku

Whats New
16/04/2024, 19:30 WIB
Warganet Keluhkan M-banking BCA Eror

Warganet Keluhkan M-banking BCA Eror

Whats New
16/04/2024, 19:15 WIB
Optimisme Konsumen ke Ekonomi Indonesia Menguat

Optimisme Konsumen ke Ekonomi Indonesia Menguat

Whats New
16/04/2024, 19:00 WIB
IHSG Anjlok, Rupiah Tembus Rp 16.176 Per Dollar AS

IHSG Anjlok, Rupiah Tembus Rp 16.176 Per Dollar AS

Whats New
16/04/2024, 18:48 WIB
Ekonomi China Tumbuh Lebih dari Perkiraan, Pemerintah Berharap Investasi Jalan Terus

Ekonomi China Tumbuh Lebih dari Perkiraan, Pemerintah Berharap Investasi Jalan Terus

Whats New
16/04/2024, 18:30 WIB
Pemerintah Pantau Harga Minyak untuk Kebijakan Subsidi Energi

Pemerintah Pantau Harga Minyak untuk Kebijakan Subsidi Energi

Whats New
16/04/2024, 18:11 WIB
1
2
3
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Lihat semua

Terpopuler

1

Harga Emas Diprediksi Terus Mengkilap, Ini Faktor Pendorongnya

Dibaca 10.125 kali
2

"Skenario" Konflik Iran dan Israel yang Bakal Pengaruhi Harga Minyak Dunia

Dibaca 3.850 kali
3

10 Maskapai Penerbangan Tertua di Dunia

Dibaca 3.147 kali
4

Perkuat Struktur Pendanaan, KB Bank Terima Fasilitas Pinjaman 300 Juta Dollar AS dari Korea Development Bank

Dibaca 2.096 kali
5

Kedubes Denmark Buka Lowongan Kerja, Gaji Rp 132 Juta Per Tahun

Dibaca 1.801 kali
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Now Trending

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan 'Amicus Curiae' ke MK

Kubu Prabowo-Gibran Kritik Megawati Ajukan "Amicus Curiae" ke MK

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Megawati Serahkan ‘Amicus Curiae’ ke MK, Anies: Menggambarkan Situasi Amat Serius

Mahasiswa Hukum Empat Kampus Serahkan 'Amici Curiae', Minta MK Batalkan Hasil Pemilu

Mahasiswa Hukum Empat Kampus Serahkan "Amici Curiae", Minta MK Batalkan Hasil Pemilu

Polisi Penemu Rp 100 Juta Milik Pemudik Diberi Beasiswa Sekolah Perwira

Polisi Penemu Rp 100 Juta Milik Pemudik Diberi Beasiswa Sekolah Perwira

Anak Ungkap Kondisi Terkini Tukul Arwana

Anak Ungkap Kondisi Terkini Tukul Arwana

Kesimpulan Tim Ganjar-Mahfud: Jokowi Lakukan Nepotisme dalam 3 Skema

Kesimpulan Tim Ganjar-Mahfud: Jokowi Lakukan Nepotisme dalam 3 Skema

komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mungkin Anda melewatkan ini

Pasien Covid-19 yang Sembuh Meningkat, Luhut: Bagaikan Oase yang Segar di Tengah Tandusnya Sahara

Pasien Covid-19 yang Sembuh Meningkat, Luhut: Bagaikan Oase yang Segar di Tengah Tandusnya Sahara

Kemenhub Tegaskan Mudik Tetap Dilarang

Kemenhub Tegaskan Mudik Tetap Dilarang

Ekonomi Kuartal I Tertekan, Pemerintah Bersiap Masuk Skenario Sangat Berat

Ekonomi Kuartal I Tertekan, Pemerintah Bersiap Masuk Skenario Sangat Berat

Pemerintah Bakal Beri Bantuan Likuiditas, Diakses Melalui Bank Jangkar

Pemerintah Bakal Beri Bantuan Likuiditas, Diakses Melalui Bank Jangkar

AirAsia Perpanjang Masa Berlaku Akun Kredit hingga 2 Tahun

AirAsia Perpanjang Masa Berlaku Akun Kredit hingga 2 Tahun

Close Ads
Penghargaan dan sertifikat:
WOW Brand Indonesia 2019
Superbrand Indonesia 2019 - Trusted Online News
International Fact-Checking Network
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan Email
Kanal
Network

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui
Facebook X Whatsapp Line Telegram Copy Link
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Dengan login, kamu menyetujui Kebijakan Data Pribadi