Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berniat Investasi Emas? Coba Cermati Stabilitas Harganya

Kompas.com - 08/05/2020, 19:21 WIB
Kurniasih Budi

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Investasi emas di tengah kondisi ekonomi yang masih belum menentukan acap menjadi pilihan.

Salah satu yang menjadi pegangan warga masyarakat yang berinvestasi emas adalah stabilitas harganya.

"Iya, harga emas relatif stabil," kata Direktur PT Solid Gold Berjangka (SGB), Dikki Soetopo, dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/5/2020).

Dikki menambahkan, ada kalanya harga emas mengalami penurunan.

"Namun, hal itu sifatnya hanyalah penyeimbang," ucap Dikki.

Keunggulan emas

Laman cermati.com menulis, selain stabilitas harga, investasi emas juga memiliki beberapa keuntungan.

Pertama, pelaku investasi dapat menjadikan emas sebagai tabungan darurat.

Kemudian, investasi emas dapat dimulai dengan dana yang tidak banyak.

Selanjutnya, di masa pandemi ini, menurut perkiraan Dikki, akan ada kenaikan harga emas dunia hingga mencapai 1.800 dollar AS per troy ounce.

Sebagai informasi, per 1 troy ounce setara dengan 31,1035 gram.

Bantuan sosial

Dalam kesempatan itu pula, kata Dikki menginformasikan, pihaknya melakukan gerakan berbagi sembako bagi masyarakat yang membutuhkan.

Direktur PT Solid Gold Berjangka (SGB) Dikki Soetopo memberi 1.000 paket sembako kepada para pemulung dan tunawisma di 12 titik di Jakarta.Solid Gold Berjangka SGB Direktur PT Solid Gold Berjangka (SGB) Dikki Soetopo memberi 1.000 paket sembako kepada para pemulung dan tunawisma di 12 titik di Jakarta.
"Ada seribu paket sembako yang kami berikan kepada para pemulung dan tunawisma di 12 titik di Jakarta," katanya.

Selain itu, sumbangan sembako juga diberikan SGB ke panti-panti asuhan dan masjid-masjid.

Dikki mengatakan, kegiatan sosial oleh SGB merupakan bagian dari program lanjutan #SGBBerbagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com