Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple hingga Disney, 7 Perusahaan Global Ini Didirikan di Garasi Rumah

Kompas.com - 12/05/2020, 17:42 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

NEW YORK, KOMPAS.com - Ide mendirikan bisnis bisa datang dari mana saja. Begitupun dengan tempat berinovasi maupun mendirikan bisnis atau perusahaan.

Mungkin banyak orang tak sadar, perusahaan-perusahaan raksasa skala global yang sukses saat ini bermula dari latar belakang yang sangat sederhana.

Perusahaan tersebut didirikan di garasi rumah, kamar asrama mahasiswa, atau gudang bawah tanah. Namun, lokasi didirikannya perusahaan tak membuatnya kerdil.

Baca juga: 7 Perusahaan Global Ini Ternyata Didirikan Saat Ekonomi Bergejolak

Justru, perusahaan-perusahaan ini mampu berkembang pesat dengan inovasinya yang mengubah kehidupan manusia.

Dikutip dari Business Insider, Selasa (12/5/2020), berikut ini 7 perusahaan global yang didirikan di garasi rumah.

1. Amazon

Pada tahun 1994, Jeff Bezos memutuskan untuk memanfaatkan potensi internet yang luar biasa. Ia pun memutuskan untuk mundur dari pekerjaannya di perusahaan hedge fund di New York.

Bezos kemudian menuju ke Bellevue, Washington dan menyewa sebuah rumah. Di garasi rumah itu, Bezos menghabiskan waktu setahun untuk memprogram situs penjualan buku.

Pada Juli 1995, situs Amazon.com resmi beroperasi. Saat ini, Bezos merupakan orang terkaya di dunia dengan kekayaan sekitar 140 miliar dollar AS.

Adapun valuasi Amazon mencapai 1,2 triliun dollar AS.

Baca juga: Amazon Lakukan Panggilan Video dengan Pedagang, untuk Apa?

2. Microsoft

Ilustrasi MicrosoftTelegraph Ilustrasi Microsoft

Siapa sangka, perusahaan sekelas Microsoft didirikan oleh Bill Gates dan Paul Allen di garasi rumah di kota Alburquerque.

Pada tahun 1975, Gates dan Allen menciptakan Micro-Soft dan mengembangkan perangkat lunak operasi untuk Altair 8800, komputer versi awal.

Awalnya Gates dan Allen bekerja di garasi rumah di Alburquerque. Namun, keduanya memutuskan menjadikan Sundowner Motor Hotel sebagai 'kantor' lantaran lokasinya di seberang kantor perusahaan komputer.

Saat ini, valuasi pasar Microsoft mencapai 1,3 triliun dollar AS dan memiliki sekitar 148.465 orang pegawai.

Baca juga: Microsoft Beri Cuti 3 Bulan untuk Pegawai Dampingi Anak Belajar di Rumah

"Tidak ada simbol yang lebih baik untuk kewirausahaan dari garasi sederhana (ini). Tentu, kami mendirikan perusahaan kami di garasi untuk menghemat uang yang diperoleh dari orang tua saya, namun saya rasa orang lain melakukannya karena miskin," ujar Gates dalam kunjungannya ke Alburquerque suatu ketika.

3. Google

Hari ini, siapa yang tak kenal Google? Namun, tahukah Anda bahwa Google pun awalnya diciptakan di garasi rumah?

Ya, sebetulnya pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin menciptakan Google di garasi rumah Susan Wojcicki. Adapun Wojcicki saat ini merupakan CEO Youtube.

Wojcicki menyewakan garasi rumahnya yang berlokasi di Menlo Park kepada Brin dan Page. Rumah itu dibeli oleh Wojocki dan sang suami Dennis Troper pada tahun 1998.

Wojcicki menyewakan garasinya ke dua mahasiswa Stanford University, yang ternyata adalah Page dan Brin. Kala itu keduanya tengah berusaha mendirikan Google.

Baca juga: Karyawan Google Diminta WFH hingga Akhir Tahun

Google secara resmi pindah ke sebuah kantor pada tahun 1999. Wojcicki pun kemudian menjadi pegawai ke-16 Google.

"Kami tidak pernah membayangkan, pada tahun 1998 ketika kami memindahkan server dari kamar asrama ke garasi, perjalanan dimulai," kata Page dan Brin dalam surat pengunduran diri mereka dari Google pada tahun 2019.

Saat ini valuasi Google mencapai kisaran 870 miliar dollar AS dan memiliki 114.000 orang pegawai.

4. Apple

Rumah masa kecil Steve Jobs digunakan untuk proses shooting film biografi terbaru Cnet Rumah masa kecil Steve Jobs digunakan untuk proses shooting film biografi terbaru

Pada tahun 1976, garasi rumah orang tua Steve Jobs memiliki peran yang sangat besar pada hadirnya Apple.

Namun, Jobs dan Steve Wozniak yang juga mendirikan Apple, dengan cepat mengembangkan Apple hingga garasi tak cukup.

Dalam sebuah artikel, Wozniak menyebut ide bahwa Apple didirikan di sebuah garasi agak seperti mitos. Akan tetapi, ia juga mengakui bahwa garasi adalah bagian dari cerita Apple.

"Garasi merespresentasikan kami lebih baik dari yang lain, namun kami tidak mendesain di sana. Kami akan membawa produk yang sudah jadi ke garasi, membuatnya dapat beroperasi, dan membawanya kembali ke toko yang dapat membayarnya," ujar Wozniak kepada Businessweek pada 2014.

Baca juga: Akibat Corona, Apple Diskon Harga Iphone 11 di China

Garasi tersebut merupakan bagian dari rumah masa kecil Jobs di Los Altos, California. Garasi itu kemudian menjadi situs bersejarah.

Saat ini, valuasi Apple sekira 1,2 triliun dollar AS dengan toko ritel yang tersebar di 25 negara. Per tahun 2019, Apple memiliki 137.000 pegawai di seluruh dunia.

5. Hewlett-Packard (HP)

Setelah bertemu di perjalanan berkemah, Bill Hewlett dan David Packard mulai menyewa garasi di Palo Alto dan bekerja paruh waktu di sana.

Pada tahun 1938, keduanya menciptakan produk pertama Hewlett-Packard, yakni osilator audio yang digunakan untuk menguji peralatan suara.

Ketika memberi nama perusahaan, keduanya membalikkan uang logam untuk menentukan nama siapa yang disebut terlebih dulu. Kemudian muncullah nama Hewlett-Packard.

Saat ini valuasi HP mencapai sekira 21 miliar dollar AS. Hingga tahun 2019, HP memiliki sekira 56.000 pegawai.

Baca juga: HP Luncurkan Laptop untuk Pengusaha

6. Mattel

Ilustrasi SHUTTERSTOCK Ilustrasi

Pada tahun 1944, Matt Matson bekerja di garasinya di California ketika Elliot Handler bertanya apakah ia bisa membangun pigura foto yang sesuai dengan idenya.

Istri Handler, Ruth, kemudian membawa contoh pigura foto tersebut dan menjualnya dengan harga 3.000 dollar AS di sebuah studio fotografi lokal.

Pada Oktober 1944, setelah usaha pigura itu sukses besar, Matson dan Handler memutuskan untuk mendirikan Mattel, dengan menggabungkan nama belakang mereka.

Sambil tetap membangun pigura di garasi, Handler juga membuat furnitur rumah boneka dari sisa kayu dari pigura foto. Bisnis rumah boneka itu sukses besar dan perusahaan akhirnya Mattel menjadi perusahaan mainan.

Saat ini valuasi pasar Mattel mencapai kira-kira 3 miliar dollar AS.

Baca juga: Pabrik Boneka Barbie Ternyata Ada di Cikarang...

7. Disney

Pada tahun 1922, Walt Disney menciptakan Alice in Cartoonland, yang merupakan kombinasi animasi dan gambar bergerak dengan durasi 7 menit.

Namun, Disney ditipu oleh sebuah distributor film di New York. Akhirnya, Disney harus pindah ke Hollywood untuk mencari pekerjaan lain di industri film.

Di Hollywood, Disney tinggal bersama sang paman dan menggunakan garasinya sebagai tempat menggambar kartun.

Menurut Encyclopedia Britannica, setelah mendengar kartun Alice yang diciptakannya masih populer, Disney dan sang kakak, Roy, membeli kamera bekas seharga 200 dollar AS dan mendirikan Disney Brothers Cartoon Studio.

Baca juga: Akibat Corona, Disney Kehilangan 1,4 Miliar Dollar AS Kuartal Pertama 2020

Mereka pun menciptakan seri Alice Comedies secara utuh. Saat ini, valuasi Disney mencapai 183 miliar dollar AS dan memiliki sekira 223.000 pegawai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Naik, Pemerintah Tetapkan Harga Acuan Batu Bara hingga Emas April 2024

Whats New
Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Alasan Mandala Finance Tak Bagi Dividen untuk Tahun Buku 2023

Whats New
Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Efek Panjang Pandemi, Laba Bersih Mandala Finance Turun 35,78 Persen

Whats New
Heboh Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Heboh Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta, Cek Ketentuannya

Whats New
KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

KB Bank Targetkan Penyelesaian Perbaikan Kualitas Aset Tahun Ini

Whats New
Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Astra Agro Lestari Sepakati Pembagian Dividen Rp 165 Per Saham

Whats New
Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Ditopang Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Diprediksi Semakin Moncer

Whats New
Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Survei: 69 Persen Perusahaan Indonesia Tak Rekrut Pegawai Baru untuk Hindari PHK

Work Smart
Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Heboh soal Kualifikasi Lowker KAI Dianggap Sulit, Berapa Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com