Saat ini Narfexbsudah dalam tahap public pre sale, masyarakat dapat membelinya seharga 0,1 dollar AS atau setara dengan Rp 1.500 untuk per tokennya.
"Fungsi Token Narfex sama seperti aset digital lainnya, sebagai penyimpan nilai, jaringan pembayaran,
bahkan dapat digunakan untuk transaksi pembayaran. Jumlahnya terbatas, ada 200 juta NRFX dan
tidak akan ditambah lagi," jelas Yansen.
Dia mengatakan, Narfex juga memberlakukan kebijakan defisit karena perusahaan akan tumbuh setiap bulan dengan melakukan buyback token untuk tujuan deflasi, sehingga token mengarah pada harga yang lebih tinggi dan meningkatkan permintaan untuk koin yang tersisa.
"Dengan pertumbuhan industri crypto, NRFX akan tumbuh lebih efisien, karena permintaan untuk
pertukaran dan peningkatan volume perdagangan koin juga meningkat, ditambah dengan kebijakan buyback, koin mampu tumbuh 25 persen lebih efisien daripada aset kripto lainnya," ungkap Yansen.