Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Dunia Sentuh Level Tertinggi Sejak Maret, Ini Sebabnya

Kompas.com - 22/05/2020, 08:17 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

Sumber

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga minyak naik ke level tertinggi sejak Maret pada perdagangan hari Kamis (21/5/2020) waktu setempat, didukung oleh turunnya persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS).

Pemangkasan pasokan Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan pemulihan permintaan minyak seiring pelonggaran lockdown turut mendukung harga minyak.

Melansir CNBC, Jumat (22/5/2020), harga minyak Brent naik 31 sen atau 0,87 persen menjadi 36,06 dollar AS per barrel. Sementara itu, harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 43 sen atau 1,28 persen menjadi 33,92 dollar AS per barrel.

Baca juga: Harga Minyak Dunia Capai Level Tertinggi dalam 10 Pekan Terakhir

Sebagai informasi, harga minyak mentah dalam tren merosot tahun ini. Minyak Brent mencapai level terendah 21 tahun di bawah 16 dollar AS per barrel pada bulan April karena runtuhnya permintaan.

"Pasokan global telah dibatasi pada tingkat yang besar," kata analis Rystad Energy Paola Rodriguez Masiu.

"Kita berada di jalur yang jelas menuju pemulihan bertahap sekarang," jelas dia.

Dalam data terbaru kelebihan pasokan berkurang, persediaan minyak mentah AS turun 5 juta barel pekan lalu.

"Reli di perdagangan minyak mentah berjangka mulai mendekati level di mana penurunan produksi serpih AS akan mulai melambat dan mungkin berbalik ketika produsen berbiaya rendah berusaha untuk menghasilkan pendapatan," Jim Ritterbusch, presiden Ritterbusch dan Associates di Galena, Illinois, mengatakan dalam laporannya.

Baca juga: Harga Minyak Mentah AS Kembali Menguat, Ini Penyebabnya

Pada saat yang sama, ada bukti pulihnya penggunaan bahan bakar. Maskapai penerbangan ternama AS dan Air Canada (AC.TO) pada Selasa melaporkan penurunan pembatalan tiket dan peningkatan pemesanan di beberapa rute.

Meskipun permintaan tiket penerbangan secara keseluruhan masih lemah.

OPEC, Rusia dan sekutu lainnya atau OPEC+, sepakat untuk memotong pasokan 9,7 juta barrel per hari mulai 1 Mei 2020

Sejauh ini pada bulan Mei, OPEC + telah memotong ekspor minyak sekitar 6 juta barrel per hari. Ini menjadi awal positif dalam mematuhi kesepakatan. OPEC mengatakan pasar telah merespon dengan baik. (Yudho Winarto)

 

Berita ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Harga minyak melonjak ke level tertinggi sejak Maret karena persedian minyak AS turun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com