Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan-perusahaan Global Ini Bakal Terapkan WFH secara Permanen

Kompas.com - 25/05/2020, 12:46 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNN

NEW YORK, KOMPAS.com - Pagebluk virus corona (Covid-19) telah memaksa banyak perusahaan menerapkan kebijakan kerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi para pegawainya.

Awalnya, perubahan pola kerja ini menghadapi banyak tantangan dan hambatan. Namun, lama-kelamaan para pegawai mulai terbiasa produktif kerja di rumah.

Beberapa perusahaan besar pun mulai mempertimbangkan untuk mengizinkan para pegawai kerja dari rumah secara permanen, meski nanti virus corona sudah berakhir.

Baca juga: Agar Tetap Fokus Saat Kerja dari Rumah, Lakukan 5 Hal Ini

Dilansir dari CNN, Senin (25/5/2020), berikut ini sejumlah perusahaan yang mengizinkan para pegawainya WFH selamanya alias permanen.

1. Facebook

Pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg menyatakan, sebanyak 50 persen pegawai Facebook dapat bekerja dari rumah dalam lima hingga 10 tahun ke depan.

Zuckerberg mengutarakan ide ini sebagai upaya pemenuhan aspirasi pegawai dan untuk menciptakan kesejahteraan ekonomi yang lebih luas.

"Ketika Anda membatasi perekrutan kepada orang-orang yang hidup di kota-kota besar atau bersedia pindah ke sana, maka ini akan memangkas (kesempatan) bagi orang-orang yang hidup di lingkungan yang berbeda, memiliki latar belakang yang berbeda, dan perspektif yang berbeda," jelas Zuckerberg dalam unggahan pada akun Facebook pribadinya.

Baca juga: Facebook Bakal Izinkan Separuh Pegawai Tetap WFH Usai Covid-19

2. Twitter

Twitter akan mengizinkan sejumlah pegawainya kerja dari rumah "selamanya" apabila mereka memilih demikian.

Pihak Twitter tidak menjelaskan secara spesifik posisi-posisi pekerjaan yang diperbolehkan kerja dari rumah. Namun, Twitter menyatakan, pengalaman kerja dari rumah dalam beberapa bulan terakhir menunjukkan bahwa kebijakan itu bisa diterapkan dalam jangka panjang.

"Apabila pegawai-pegawai kami berada dalam peran dan situasi yang memungkinkan mereka kerja dari rumah dan mereka ingin meneruskan hal itu, kami akan mewujudkannya. Jika tidak, kantor-kantor kami akan terus menyambut mereka dengan hangat, dengan sejumlah protokol tambahan, ketika kondisi aman untuk kembali (kerja di kantor)," ujar Jennifer Christie, Vice President of People Twitter.

Baca juga: Setelah Corona, Twitter Bakal Izinkan Karyawannya untuk Terus Bekerja dari Rumah

Halaman:
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com