Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdampak Covid-19, Lufthansa Disuntik Rp 144 Triliun oleh Pemerintah Jerman

Kompas.com - 26/05/2020, 06:49 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

Sumber CNN

Pada Senin (25/5/2020), saham Lufthansa mencapai 8,64 euro atau setara dengan 9,41 dollar AS per lembarnya.

"Sebelum pandemi, perusahaan itu sehat dan menguntungkan dan memiliki prospek bagus untuk masa depan, tetapi perusahaan itu menghadapi keadaan darurat eksistensial karena krisis korona saat ini," kata pemerintah dalam sebuah pernyataan.

"Paket stabilisasi pemerintah federal memperhitungkan kebutuhan perusahaan serta kebutuhan pembayar pajak dan karyawan Grup Lufthansa," jelas mereka.

Lufthansa pada kuartal pertama tahun ini mencatatkan kerugian sebesar 1,2 miliar euro atau sekitar 1,3 miliar dollar AS. Perusahaan pun menilai penerbangan global pulih dari krisis yang diakibatkan oleh pandemi selama beberapa tahun ke depan.

Perusahaan ini menutup anak usahanya Germanwings yang melayani penerbangan berbiaya hemat dan berencana mengurangi 10.000 pekerja akibat pandemi.

Baca juga: Nyaris Bangkrut, Thai Airways Akhirnya Diselamatkan Pemerintah


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com