Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kylie Jenner Dicabut dari Daftar Miliarder Dunia, Mengapa?

Kompas.com - 31/05/2020, 09:51 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber BBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Majalah Forbes telah mencabut nama bintang Holywood Kylie Jenner dari daftar miliarder dunia yang dirilis setiap tahun.

Tidak hanya itu, Forbes juga menuding keluarga perempuan 21 tahun itu mengerek nilai bisnis kosmetik yang dirintisnya.

Dilansir dari BBC, Minggu (31/5/2020), Forbes menyatakan, keluarga Kardashian-Jenner melakukan "upaya perpanjangan yang tak biasa" untuk menampilkan putri termudanya itu seakan-akan lebih kaya dari kenyataannya.

Baca juga: Jadi Miliarder Termuda di Dunia, Berapa Kekayaan Kylie Jenner?

Kylie merupakan adik tiri selebriti Kim Kardashian dan adik kandung supermodel Kendall Jenner.

Menanggapi keputusan Forbes, Jenner melalui akun Twitter pribadinya menyatakan artikel yang dirilis majalah itu tidak akurat dan berdasarkan asumsi yang tidak terbukti kebenarannya.

"Saya tidak pernah meminta gelar (miliarder) atau mencoba berbohong. Saya bisa membuat daftar 100 hal yang lebih penting saat ini ketimbang menegaskan berapa banyak uang yang saya miliki," tulis Jenner.

Pada tahun 2019, Forbes menobatkan Jenner sebagai miliarder yang memperoleh kekayaan dengan usahanya sendiri.

Namun, gelar itu menuai kontroversi. Banyak pihak mengkritik Forbes yang menyematkan keterangan "dengan usahanya sendiri" atas status miliarder Jenner, yang nyatanya merupakan anggota keluarga Kardashian-Jenner yang tenar lewat program televisi.

Baca juga: Thailand Minta Para Miliarder Bantu Perekonomian, Bagaimana Caranya?

Forbes mendeskripsikan status miliarder Jenner berkat kesuksesan perusahaan kosmetik yang didirikannya pada tahun 2015. Beberapa lini bisnisnya antara lain Kylie Cosmetics dan Kylie Skin.

Pada tahun 2019, Jenner mengumumkan penjualan 51 persen saham perusahaan kosmetiknya kepada raksasa kosmetik Coty dengan nilai 600 juta dollar AS.

Forbes mengatakan, akuntan keluarga Kardashian-Jenner telah menyampaikan laporan keuangan termasuk pajak yang menunjukkan perusahaan Jenner meraup penjualan lebih dari 300 juts dollar AS pada 2016.

 

Pada tahun berikutnya, publisis Kardashian-Jenner menyatakan penjualan kosmetik Kylie Cosmetics mencapai 330 juta dollar AS.

Akan tetapi, berdasarkan informasi yang dirilis Coty, penjualan Kylie Cosmetics jauh lebih kecil dibandingkan yang disampaikan akuntan maupun publisis keluarga Kardashian-Jenner. Labanya pun lebih kecil dari yang diklaim keluarga itu.

Baca juga: Hollywood Cuma Punya 6 Orang Miliarder, Siapa Saja Mereka?

Menurut presentasi Coty kepada investor, penjualan Kylie Cosmetics hanya mencapai 125 juta dollar AS pada tahun 2018.

"Jika penjualan Kylie Cosmetics mencapai 125 juta dollar AS pada 2018, bagaimana bisa meraup (penjualan) 307 juta dollar AS pada 2016 (berdasarkan pernyataan pembayaran pajak perusahaan) atau 330 juta dollar AS pada 2017?" tulis Forbes dalam artikelnya.

Forbes mengatakan, Jenner mengantongi 340 juta dollar AS dari penjualan saham perusahaan kosmetiknya. Dengan demikian, Forbes memperkirakam kekayaan bersih Jenner tidak sampai 900 juta dollar AS.

Forbes pun sebelumnya menuding miliarder lainnya menggelembungkan kekayaan mereka, termasuk Menteri Perdagangan AS Wilbur Ross dan Presiden AS Donald Trump.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

5 Penyebab Orang Memilih Berganti Karier, Tak Senang hingga Tantangan

5 Penyebab Orang Memilih Berganti Karier, Tak Senang hingga Tantangan

Whats New
IHSG Diprediksi Menguat di Awal Pekan, Ini Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diprediksi Menguat di Awal Pekan, Ini Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Anak Buah Sri Mulyani Bantah Tudingan Bea Cukai Persulit Barang Masuk TKI

Anak Buah Sri Mulyani Bantah Tudingan Bea Cukai Persulit Barang Masuk TKI

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Menukar Uang Logam Rp 1.000 yang Ditarik BI | Jawaban Anies Soal Urgensi Bangun IKN

[POPULER MONEY] Cara Menukar Uang Logam Rp 1.000 yang Ditarik BI | Jawaban Anies Soal Urgensi Bangun IKN

Whats New
Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan di ATM BRI, BNI, BCA, dan Mandiri

Spend Smart
Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Cara Bayar Tagihan IndiHome lewat DANA, GoPay, OVO, dan LinkAja

Spend Smart
Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Simak Perbedaan ATM Link dan ATM Bersama

Whats New
PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

PTPN III Resmi Bentuk 2 Sub Holding, Gabungan dari 13 Perusahaan

Whats New
Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Apa yang Terjadi Kalau Masyarakat Tak Lakukan Pemadanan NIK dan NPWP?

Whats New
Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Di Tengah Perlambatan, Pekerja Digital Perlu Tingkatkan Ketrampilan

Work Smart
BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

BRI Buka Lowongan Kerja hingga 8 Desember 2023, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Tingkatkan Pembiayaan Hijau, BSI Gandeng 3.300 Pengembang

Whats New
Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Menko Airlangga: Transformasi Digital pada Healthtech Industry jadi Kunci Manfaatkan Momentum Bonus Demografi

Whats New
Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Menko Airlangga Tegaskan Indonesia Siap Menjadi Produsen Kendaraan Listrik bagi Pasar Global

Whats New
Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Miliarder Ini Sebut Rumah Mewah Tak Jamin Kebahagiaan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com