Angkutan barang, kargo kebutuhan pokok termasuk hasil bumi menggunakan Kertajati sebagai pangkalan induk, sementara angkutan orang dapat diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta Cengkareng.
Apabila hal ini dapat dilakukan dengan cermat, maka hambatan dari angkutan barang sudah dapat memperoleh solusinya. Demikian pula pada jasa angkutan orang, penumpukan dan rentang waktu yang terbuang sia sia di bandara sebelum berangkat akan dapat diatasi.
Kelancaran dari angkutan orang dan barang melalui sistem transportasi udara semacam ini, akan dengan serta merta berkontribusi positif dalam hal upaya besar menanggulangi dampak negatif covid-19.
Akhirnya , apabila pengelolaan perhubungan udara ditengah pandemi ini dapat berjalan lancar, maka tidak mustahil akan menjadi model yang akan mampu mengantar format baru moda perhubungan udara menuju bentuk yang disebut sebagai “New Normal”.
Di samping itu upaya inipun sekaligus akan dapat menjadi langkah awal dalam menggulirkan roda ekonomi secara bertahap. Jejaring perhubungan udara yang dikelola secara terbatas dan terpusat dengan menyesuaikan pola standar penanganan Covid-19 dan persyaratan PSBB, dapat berkontribusi positif dalam upaya menekan upaya penyebaran Covid-19 secara nasional.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.