BEIJING, KOMPAS.com - Pesatnya kemajuan ekonomi China turut mendongkrak jumlah orang terkaya di Negeri Tirai Bambu tersebut.
China pun kini merupakan negara yang paling banyak melahirkan miliarder.
Bahkan, dalam menentukan pilihan universitas dan jurusan kuliah untuk buah hatinya, para orang tua di China saat ini merujuk pada daftar Billionaire Ranking yang disusun oleh Asosiasi Alumni Universitas China.
Baca juga: Bill Gates hingga Mark Zuckerberg, Apa Jurusan Kuliah Para Miliarder?
Daftar tersebut mencakup universitas-universitas di China berdasarkan jumlah alumninya yang menjadi miliarder.
Nah, apa jurusan kuliah para orang terkaya di China? Dilansir dari South China Morning Post, Kamis (4/6/2020), berikut daftarnya.
Jurusan kuliah: Bahasa Inggris
Pendiri Alibaba Group Jack Ma merupakan orang terkaya kedua di China. Per Rabu (3/6/2020), kekayaan Ma diestimasikan mencapai 43,6 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 616,5 triliun (kurs Rp 14.140 per dollar AS).
Ma adalah mantan guru bahasa Inggris. Ia mengenyam pendidikan di Hangzhou Teachers College atau saat ini bernama Hangzhou Normal University dan lulus pada tahun 1988.
Dalam sebuah tayangan wawancara, Ma mengaku pernah 10 kali mendaftar ke Harvard Business School, Amerika Serikat, namun selalu ditolak.
Baca juga: Jack Ma, Pemimpin Bisnis Paling Berpengaruh di China
Jurusan kuliah: Ilmu komputer
Baru saja menggeser Jack Ma, kini pendiri raksasa internet Tencent Holdings Ma Huateng merupakan orang terkaya di China. Kekayaannya mencapai 48,5 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 683,6 triliun.
Ma lulus dari Shenzhen University pada tahun 1993 dengan gelar sarjana di bidang ilmu komputer.
Ma, yang juga dikenal dengan nama Pony Ma, diketahui merupakan pribadi yang pendiam. Ia berbeda dengan Jack Ma yang lebih ramah.
Baca juga: Berkat PUBG, Bos Tencent Depak Jack Ma dari Orang Terkaya China
Jurusan kuliah: Ilmu komputer
Lei Jun merupakan pendiri dan CEO Xiaomi. Forbes mengestimasikan kekayaannya mencapai 12,1 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 170,5 triliun.
Xiaomi kini merupakan salah satu merek ponsel dan produk gaya hidup paling populer di dunia.
Adapun Lei lulus dari Mianyang Middle School di provinsi Sichuan dan kemudian melanjutkan pendidikan ke Wuhan University jurusan ilmu komputer.
Ia lulus semua mata kuliah dalam dua tahun. Selama kuliah, Jun juga mendirikan perusahaan pertamanya, Gundugoms.
Baca juga: Pendiri Xiaomi Donasikan Seluruh Bonus Tahunannya Rp 13,6 Triliun
Jurusan kuliah: Manajemen informasi
Robin Li merupakan pendiri dan CEO Baidu, mesin pencari terkemuka di China. Forbes mencatat kekayaan Li mencapai 6,5 miliar dollar AS atau setara sekira Rp 91,6 triliun.
Li kuliah di Peking University jurusan manajemen informasi. Pada tahun 1991, Li melanjutkan pendidikan doktoral bidang ilmu komputer di University of Buffalo, AS.
Ia pun memperoleh gelar magister di bidang yang sama.
Baca juga: Kekayaan Miliarder China Ini Naik Rp 45,2 Triliun dalam Sehari
Jurusan kuliah: Sosiologi
Liu Qiangdong adalah pendiri dan pimpinan raksasa e-commerce China JD.com. Ia pun kerap kali dijuluki Jeff Bezos-nya China, merujuk pada pendiri dan CEO Amazon.
Kekayaan Liu ditaksir Forbes mencapai 12,3 miliar dollar AS atau setara sekira Rp
Karena ketertarikannya pada politik, Liu kuliah jurusan sosiologi di Renmin University of China. Meskipun demikian, di waktu luangnya ia belajar pemrograman komputer setelah mengetahui bidang itu menjanjikan peluang karier yang lebih baik.
Liu lulus pada tahun 1996 dan kemudian memperoleh gelar magister administrasi niaga dari China Europe International Business School.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.