Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2020, 13:19 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Saham sektor perbankan dinilai prospektif untuk dikoleksi pelaku pasar di tengah pergerakan harga saat ini.

Pengamat pasar modal Hariyajid Ramelan mengatakan, sebuah sinyal positif untuk bank bisa tumbuh hingga akhir tahun ini ditengah tantangan perlambatan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

"Dari beberapa respon teman-teman di market, meski dalam kondisi bearish saat ini namun investor mulai melirik investasi di pasar modal karena koreksi saham pada IHSG sudah cukup dalam dan ini adalah peluang yang cukup bagus," kata Haryajid di Jakarta, Senin (8/6/2020).

Baca juga: BP Tapera Bakal Beroperasi, Bisnis Perumahan Akan Menggeliat?

Menurut Haryajid, salah satu saham perbankan yang akan direspon positif pelaku pasar saat ini adalah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) seiring Presiden Joko Widodo telah menekan dan mengundangkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 25 Tahun 2020 tentang Tapera.

Dengan terbitnya aturan itu, maka Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) bisa segera beroperasi.

"Ini sangat memungkinkan salah satu bentuk stimulus yang diberikan pemerintah pada sektor perbankan. Bahkan saya lihat bukan hanya sektor perbankan saja secara keseluruhan. Adanya Tapera tentunya akan memberikan stimulus bagi bisnis properti untuk kembali menggeliat," ungkap Haryajid.

Lebih lanjut melihat perbankan yang melakukan pembiyaan di sektor perumahan adalah BTN, dengan begitu pertumbuhan kinerja perseroan diprediksi membaik lagi walaupun beberapa waktu lalu sahamnya sempat terkoreksi.

Baca juga: Ada Tapera, Penyaluran KPR BTN Bisa Makin Kencang

"Saya melihat pergerakan saham BTN sudah menuju arah perbaikan dan pelaku pasar mulai kembali melirik saham ini," ungkapnya.

Haryajid memprediksi saham BTN akan berada di posisi 1.500 atau bahkan bisa lebih karena Tapera baru di semester pertama ini diumumkan.

"Pertumbuhan nanti akan terjadi di semester II jika sudah mulai muncul pengajuan perumahan oleh para milenial yang akan menambah income bagi BTN. Peluang BTN secara teknikal di level 1.500 sedangkan secara fundamental untuk di posisi tersebut sudah sangat kuat karena saham ini turunnya sudah sangat dalam," ungkap dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com