Sejumlah maskapai penerbangan di dunia pun menerapkan kebijakan PHK guna mengantisipasi lamanya periode rendahnya permintaan penerbangan.
British Airways, misalnya, mengajukan PHK terhadap 12.000 dari total 45.000 pegawainya. Dari angka itu, lebih dari 1.000 pilot terancam dirumahkan.
Maskapai penerbangan Irlandia, Ryanair, bakal memangkas 3.000 pegawai atau sekira 15 persen dari total pegawainya. CEO Ryanair Michael O'Leary mengatakan, jumlah tersebut adalah angka minimum PHK karyawan agar maskapai itu bisa bertahan hanya dalam 12 bulan.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan