Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Pesan Lanjutan Anthony Tan, Berikut Rencana Terbaru Grab

Kompas.com - 16/06/2020, 19:39 WIB
Sri Noviyanti

Penulis


KOMPAS.com - CEO sekaligus Co-founder Grab Anthony Tan memaparkan beberapa keputusan penting pada seluruh karyawan Grab siang ini, Selasa (16/6/2020).

Ia menjelaskan beberapa situasi penting terkait operasional perusahaan yang terdampak masa pandemi. Di samping itu, ia juga menjelaskan rencana terbaru Grab, sebagai perusahaan penyedia aplikasi layanan transportasi di Asia Tenggara.

“Kami sadar bahwa (kami) masih harus menjadi organisasi yang lebih ramping untuk mengatasi tantangan ekonomi pasca-pandemi,” ujar Tan dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Anthony Tan: Terima Kasih Grabbers, Kalian Sudah Berkontribusi untuk Sejarah dan Keberhasilan Grab

Untuk mencapai hal itu, Grab sudah membuat rencana terbaru.

“Kami akan menghentikan beberapa proyek non-esensial, mengkonsolidasikan fungsi-fungsi di perusahaan untuk efisiensi yang lebih besar, serta membentuk ukuran tim yang tepat untuk lebih menyesuaikan dengan kebutuhan bisnis yang terus berubah berdasarkan lingkungan eksternal,” terang Tan.

Tan menyambung, pihaknya juga akan terus memperkuat layanan pengiriman makanan dan barang serta mengalokasikan sebagian Grabbers—sebutan untuk karyawan Grab—ke layanan tersebut untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang meningkat.

“Kami telah menyelamatkan banyak pekerjaan melalui pemindahan ini dan membantu menekan angka pengurangan pekerja hingga di bawah 5 persen. Saya memastikan bahwa tidak akan ada lagi pemutusan hubungan kerja (PHK) di organisasi secara menyeluruh pada tahun ini,” imbuhnya.

Baca juga: Keputusan Sulit untuk Grab, Ini Pesan dari Anthony Tan untuk Karyawan

Pada penjelasannya, ia juga menegaskan akan menjalankan rencana lain untuk memenuhi target yang telah ditetapkan.

“Kami tidak akan melalui proses yang menyakitkan (seperti) ini lagi di beberapa waktu mendatang. Jajaran dewan dan pimpinan tetap optimis pada prospek bisnis ke depannya,” paparnya.

Menurutnya, Grab akan fokus pada adaptasi layanan utama, seperti layanan ride-hailing, pengiriman, pembayaran dan layanan keuangan untuk mengatasi tantangan dan peluang di masa new normal.

“Pada saat yang sama, kami akan memperluas dukungan untuk usaha kecil dengan memperkaya berbagai layanan merchant. Kami percaya langkah-langkah ini akan memantapkan tujuan kita menuju keberlanjutan,” tambahnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com