Bergerak Fluktuatif, IHSG Awal Pekan Ditutup Negatif

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (22/6/2020).

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 4.918,83 atau turun 23,44 poin (0,47 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 4.942,27.

Sebanyak 145 saham melaju di zona hijau dan 257 saham di zona merah. Sedangkan 159 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 6,95 triliun dengan volume 10,52 miliar saham.

Baca juga: Awali Pekan, Rupiah dan IHSG Pagi Melemah

Indeks Asia juga bergerak fluktuatif, dimana indeks Hang Seng Hong Kong turun 0,54 persen, indeks Nikkei Tokyo turun 0,18 persen, dan indeks Komposit Shanghai turun 0,08 persen. Sementara itu, indeks Strait Times Singapura naik 0,3 persen.

Bursa saham Eropa sore ini juga dibuka positif, dengan kenaikan indeks FTSE sebesar 0,31 persen dan Xetra Dax 0,07 persen.

Sementara top gainers sore ini antara lain saham Merdeka Cooper Gold (MDKA) yang meroket 6,64 persen dengan harga per saham Rp 1.365.

Saham Barito Pacific (BRPT) melesat 5,6 persen dengan harga per saham Rp 1.225. Kemudian, saham Indo Tambangraya (ITMG) juga mengalami kenaikan 3,46 persen dengan harga per saham Rp 7.475.

Adapun top losers sore ini antara lain, saham Bukit Asam (PTBA) turun 6,58 persen dengan harga per saham Rp 2.130. Saham United Tractors juga turun 5,32 persen dengan harga per saham Rp 16.900.

Kemudian saham Japfa (JPFA) juga amblas 3,53 persen dengan harga per saham Rp 1.230.