IHSG Ditutup Negatif, Setelah Sempat Sentuh Zona Hijau

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona merah pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (23/6/2020).

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 4.879,13 atau turun 39,69 poin (0,81 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 4.918,83.

Sebanyak 147 saham melaju di zona hijau dan 249 saham di zona merah. Sedangkan 172 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 6,5 triliun dengan volume 8,13 miliar saham.

Baca juga: Rupiah Pagi Melemah, IHSG Bangkit

Indeks Asia juga bergerak positif, dimana indeks Hang Seng Hong Kong naik 1,62 persen, indeks Nikkei Tokyo naik 0,5 persen, indeks Komposit Shanghai naik 0,18 persen, dan indeks Strait Times Singapura juga naik 0,35 persen.

Bursa saham Eropa sore ini juga dibuka positif, dengan kenaikan indeks FTSE sebesar 0,9 persen dan Xetra Dax 2,19 persen.

Sementara top gainers sore ini antara lain saham Surya Citra Media (SCMA) yang naik 7,8 persen dengan harga per saham Rp 1.100.

Saham Perusahaan Gas Negara (PGAS) naik 3,3 persen dengan harga Rp 1.095. Kemudian, saham Tower Bersama (TBIG) juga naik 3,12 persen dengan harga per saham Rp 1.155.

Adapun top losers sore ini antara lain, saham Ciputra Development (CTRA) yang turun 6,52 persen dengan harga per saham Rp 645.

Saham Summarecon Agung (SMRA) turun 5,3 persen dengan harga per saham Rp 625. Kemudian, saham Krakatau Steel (KRAS) juga turun 4,23 persen dengan harga Rp 272.