Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Perusahaan Asing yang Merelokasi Usahanya dari China ke Batang

Kompas.com - 30/06/2020, 18:01 WIB
Yoga Sukmana

Editor

Sumber

 

“Prosesnya sangat intensif. Kami langsung ‘ketuk pintu’ perusahaan satu per satu, untuk meyakinkan bahwa Indonesia adalah lokasi yang tepat bagi pabriknya. Luar biasa tantangannya. Tapi justru disitulah BKPM harus bekerja kreatif dan responsif. Kita lakukan pendekatan yang tidak biasa. Dan alhamdulillah sudah ada hasilnya di tahap awal ini,” jelas Bahlil dalam keterangan kepada media, Selasa (3/6/2020).

Kata Bahlil, selain tujuh perusahaan tersebut, terdapat tujuh belas investor lain yang telah menyampaikan minatnya untuk melakukan relokasi atau diversifikasi industrinya ke Indonesia.

Salah satunya yaitu investor asal Korea Selatan yakni LG Chemicals yang menyampaikan komitmennya akan membangun industri baterai kendaraan terintegrasi dengan smelter. Rencana nilai investasi LG Chemicals diperkirakan mencapai 9,8 miliar dollar AS dan menyerap hingga 14.000 tenaga kerja.

“BKPM melalui tim satuan tugas (satgas) khusus relokasi investasi berkomitmen untuk mengawal proses relokasi ini dan terus melakukan negosiasi dengan berbagai perusahaan untuk dapat menarik lebih banyak investor yang bersedia merelokasi usahanya ke Indonesia dari negara lain,” kata Bahlil. (Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Khomarul Hidayat)

Baca juga: Netflix dkk Wajib Laporkan Pungutan Pajak Per 3 Bulan

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul: Inilah 7 perusahaan asing yang merelokasi usahanya dari China ke Batang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com