Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar dan Mahasiswa Juga Bisa Investasi Saham, Ini Yang Perlu Diperhatikan

Kompas.com - 10/07/2020, 16:21 WIB
Kiki Safitri,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Walau terdengar cukup berisiko, investasi saham saat ini bukan hal yang tabu bagi pelajar ataupun mahasiswa. Bahkan, miliarder Warren Buffet sudah mulai berinvestasi saham sejak usia 11 tahun.

Nah, lalu bagaimana cara agar pelajar atau mahasiswa bisa investasi saham ? Sementara ilmu dalam berinvestasi masih terbilang minim, sehingga potensi kerugian masih membayangi.

Perencana Keuangan One Shield Consulting, Budi Rahardjo mengatakan ada beberapa hal yang bisa dilakukan dan menjadi perhatian oleh pelajar atau mahasiswa yang ingin mulai investasi saham.

“Mumpung masih mahasiswa pengenalan fondasi keuangan yang baik itu perlu ya. Selama masih kuliah, sebenarnya punya kelebihan fleksibilitas dalam penggunaan uang walaupun terbatas,” kata Budi kepada Kompas.com, Jumat (10/7/2020).

Untuk lebih jelasnya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan bagi pelajar atau mahasiswa yang ingin mulai berinvestasi saham, antara lain:

1. Mempersiapkan dana darurat

Ketika memulai investasi saham, sebagai mehasiswa atau pelajar tentunya ini menjadi pengalaman yang baru. Maka dari itu, ada baiknya untuk menyiapkan dana darurat. Hal ini penting sebagai jaga-jaga, apabila investasi saham yang dilakukan tidak berjalan sesuai dengan yang diharapkan.

Mahasiswa kebanyak penghasilannya dari orang tua, tapi mengalokasi keuangannya sebagian dalam bentuk kas perlu dilakukan. Harus punya tabungan jaga-jaga lah, walaupun tidak untuk 3 bulan pengeluaran, bisa mulai dari 1 bulan pengeluaran,” kata Budi.

2. Memiliki asuransi kesehatan

Saat ini biaya kesehatan bukanlah hal yang murah. Ketika seorang pelajar atau mahasiswa memutuskan untuk melakukan investasi saham, tentunya biaya dan risiko yang dikeluarkan tidak sedikit. Dengan memiliki asuransi kesehatan, maka tentunya akan mengurangi beban biaya besar bila mana harus berobat.

“Kalau mahasiswa kan umumnya punya asuransi kesehatan, jadi dengan mendisiplinkan diri untuk mengantisipasi biaya tidak terduga dari risiko kesehatan sangat penting,” tambahnya.

3. Mulai dari reksa dana

Sebagai pemula, belajar investasi saham yang paling mudah dengan risiko yang minim adalah melalui reksa dana. Reksa dana dikatakan mudah dan low risk bagi pemula karena sudah ada manajer investasi yang akan mengelola dana Anda, sehingga potensi merugi cukup minim.

“Dengan reksa dana saham, sudah ada manajer investasinya. Sehingga proses pembelajaran lebih mudah,” jelasnya.

Selain itu, reksa dana juga memiliki wadah bagi para investor untuk melihat profil risiko guna menentukan instrument investasi yang akan dipilih.

“Dengan reksa dana, tentunya lebih mudah dan terjangkau. Selain itu juga sesuai dengan tujuan. Misalnya, menyusun rencana jangka pendek dan jangaka panjang,” ungkap dia.

4. Cek finansial knowledge

Saat anda ingin memulai investasi saham, anda tentunya harus mempelajari dasar-dasar pengetahuan investasi. Misalkan saja mulai dari potensi keuntungan dan risiko investasi. Pendidikan dasar investasi juga penting untuk membentengi dari kerugian nantinya.

5. Memilih saham

Ketika anda ingin memulai investasi saham, memilih saham blue chip dengan fundamental yang baik tentunya akan memudahkan anda sebagai investor pemula dalam memperoleh keuntungan. Anda bisa memilih saham berdasarkan historis, yang msmpu bertahan dalam kondisi yang sulit atau volatile.

Agar tidak salah dalam memilih saham, tentunya Anda juga membutuhkan mentor yang bisa mengajari Anda dalam melakukan trading saham.

Budi menjelaskan, butuh waktu 2 tahun sampai 4 tahun untuk seorang pemula bisa memahami kondisi pasar dan menjadi investor yang mandiri. Namun, jika kemampuan terus diasah, maka 10 hingga 15 tahun kemudian dapat dikategorikan investor expert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Puasa Itu Berhemat atau Boros?

Spend Smart
Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com