Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awali Pekan, IHSG dan Rupiah Bangkit

Kompas.com - 13/07/2020, 09:45 WIB
Kiki Safitri,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka pada zona hijau di awal perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Senin (13/7/2020), demikian juga dengan rupiah yang menguat di pasar spot.

Melansir data RTI, pukul 09.08 WIB, IHSG naik 36,53 poin (0,73 persen) ke level 5.067,79.

Sebanyak 204 saham melaju di zona hijau dan 65 saham di zona merah. Sedangkan 131 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 494,8 miliar dengan volume 705,4 juta saham.

Baca juga: Akhiri Pekan, IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Direktur Anugerah Mega Investama Hans Kwee mengatakan, IHSG berpeluang menguat seiring perkembangan penemuan vaksin Covid-19 salah satunya dari perusahaan bioteknologi, Moderna yang akan memasuki fase 3. Namun, vaksin harus melewati 4 fase sebelum diproduksi massal.

“Senin, IHSG akan konsolidasi menguat karena sentimen positif pasar tersebut. Perkembangan penelitian obat dan vaksin Covid-19 memberikan sentimen positif pada pasar keuangan,” kata Hans.

Sementara itu di bursa regional, indeks pagi ini dibuka bervariasi.  Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,27 persen, indeks Shanghai Komposit naik 0,35 persen, dan indeks Nikkei Tokyo juga naik 1,61 persen. Sedangkan indeks Strait Times Singapura turun 0,22 persen.

Di sisi lain, rupiah di pasar spot hari ini berhasil menguat 65 poin atau 0,45 persen pada level Rp 14.370 per dollar AS, dibanding penutupan sebelumnya Rp 14.435 per dollar AS.

Kepala Riset dan Edukasi PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra mengatakan, penguatan rupiah hari ini terdorong oleh kenaikan indeks saham Asia yang mengikuti sentimen positif penguatan indeks saham AS dan Eropa akhir pekan. Penguatan tersebut karena potensi pemulihan ekonomi di tengah pandemi.

Rupiah juga mungkin akan ikut menguat hari ini mengikuti sentimen positif tersebut,” kata Ariston.

Baca juga: Pertamedika IHC Ambil Alih Saham Bersyarat 7 RS BUMN, Ini Skemanya

Di sisi lain pasar masih memperhatikan perkembangan penularan Covid-19 yang terus meninggi, dan dikhawatirkan akan melambatkan kembali pemulihan ekonomi. Apalagi, kemarin WHO melaporkan kenaikan penularan global tertinggi dalam 24 jam sebesar 230 ribu lebih.

“Isu penularan covid ini bisa memberikan tekanan kembali ke aset berisiko termasuk rupiah,” tambahya.

Ariston memproyeksikan rupiah hari ini akan bergerak pada kisaran Rp 14.350 per dollar AS sampai dengan Rp 14.500 per dollar AS.

Baca juga: IHSG Diproyeksikan Menguat, Simak Rekomendasi Saham Hari Ini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com