Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Erick Thohir Perintahkan BUMN Bantu Penanggulangan Banjir Bandang di Luwu Utara

Kompas.com - 16/07/2020, 14:06 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta perusahaan plat merah terjun membantu menangani banjir bandang di Masamba, Luwu Utara.

“Tadi ini semua pak Erick yang meminta kita menyelesaikan semua menanggulangi permasalahan-permasalahan bencana yang ada di Masamba,” ujar Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga dalam keterangannya, Kamis (16/7/2020).

Arya menambahkan, Tim Satgas Bencana BUMN sudah berada di lokasi untuk membantu penanggulangan bencana tersebut. Tim tersebut diperintahkan untuk berkoordinasi dengan aparatur pemerintah daerah setempat.

“Jadi karena kita BUMN sudah punya satgas bencana di hampir semua daerah di Indonesia, hampir semua kabupaten, maka kita sangat cepat kemarin langsung menurunkan tim kita,” kata Arya.

Baca juga: Di DPR, Erick Thohir Tagih Utang Pemerintah Rp 113 Triliun ke 7 BUMN

Arya menjelaskan, PT PLN (Persero) langsung gerak cepat untuk memperbaiki kelistrikan di lokasi tersebut. Tak hanya itu, PT Hutama Karya juga telah mengerahkan alat berat untuk mengeruk lumpur yang sempat merendam Masamba.

“Di samping itu kita juga mendorong teman-teman satgas BUMN lain yang ada di sana seperti Mandiri, Pertamina, HK untuk membantu bahan-bahan makanan yang dibutuhkan, kemudian kebutuhan gas juga kita berikan dari Pertamina, dan kebutuhan lainnya untuk secepatnya membantu apa yang dibutuhkan masyarakat,” ucap dia.

Sebelumnya, pada Senin (13/7/2020) lalu, banjir menerjang enam kecamatan di Luwu Utara. Sebanyak 21 orang tewas dalam musibah ini.

Banjir juga mengakibatkan Jalan Trans Sulawesi lumpuh lantaran tertutup lumpur. Puluhan ribu warga pun mengungsi mencari tempat yang aman.

Baca juga: Apa Kata Buwas Soal Rencana Erick Thohir Bikin BUMN Klaster Pangan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com