Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Grab Luncurkan Program #TerusUsaha, Kini Giliran Yogyakarta

Kompas.com - 21/07/2020, 18:29 WIB
Sri Noviyanti

Penulis


KOMPAS.com – Setelah sukses meluncurkan program #TerusUsaha di Palembang, Bandarlampung, Manado, dan Balikpapan, kini Grab Indonesia merambah ke kota Yogyakarta.

Program yang jadi upaya untuk memberikan solusi percepatan proses transformasi digital usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) itu diluncurkan di Kota Gudeg hari ini, Selasa (21/7/2020).

Seperti diketahui, #TerusUsaha  merupakan program yang mendukung inisiatif #BanggaBuatanIndonesia milik pemerintah. Inisiatif itu berisi enam solusi akseslerasi yang dikhususkan bagi para UMKM dengan melatih dan meningkatkan keterampilan mereka agar memiliki daya saing.

Di Yogyakarta, Grab juga bekerja sama dengan pemerintah untuk mendigitalisasi ratusan pasar di Sleman lewat layanan GrabAssistant dan juga menyediakan armada GrabExpress untuk pengantaran barang UMKM dari aplikasi SiBakul.

Baca juga: Berlanjut, Grab Luncurkan Program #TerusUsaha di Palembang

Di saat yang sama, Grab juga mengumumkan pembukaan Grab Merchant Center untuk mempermudah proses digitalisasi UMKM kuliner di Yogyakarta.

Dikutip dari Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta, terdapat 248.499 UMKM pada awal 2019 dengan 28,5 persen di antaranya mengisi sektor perdagangan.

Grab meluncurkan program #TerusUsaha untuk kota Yogyakarta, Selasa (21/7/2020). Dok Humas Grab Grab meluncurkan program #TerusUsaha untuk kota Yogyakarta, Selasa (21/7/2020).

Bukan hanya dari sektor kuliner, Yogyakarta juga memiliki sekitar 78.000 industri kecil dan menengah yang menopang sektor perdagangan.

Sektor tersebut yang banyak membentuk para tenaga kerja informal atau gig worker di kota itu. Bisa dikatakan, para pekerja informal merupakan tulang punggung perekonomian Yogyakarta dengan kontribusi yang cukup besar.

Baca juga: Luncurkan #TerusUsaha di Manado, Grab Bantu UMKM Bertransformasi Digital

Berdasarkan riset dari Center for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics, gig workers di empat layanan Grab secara keseluruhan berkontribusi sebesar Rp 830 miliar pada perekonomian Yogyakarta pada 2019.

“Kami percaya, hadirnya digitalisasi akan membantu UMKM bertahan dalam masa sulit sekalipun, serta masa depan bisnis yang lebih terjamin,” ujar Head of West Indonesia Grab Indonesia Richard Aditya lewat rilis yang diterima Kompas.com, Selasa.

Ia menjelaskan bahwa program #TerusUsaha dirancang sebagai solusi digitalisasi di era new normal bagi seluruh UMKM dan pekerja lepas di Indonesia, termasuk Yogyakarta.

“Program ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang GrabForGood untuk memanfaatkan teknologi dan jangkauan Grab dalam meningkatkan kemampuan dan kapasitas, UMKM serta individu dalam era ekonomi digital,” tambahnya.

Baca juga: Dukung UMKM di Masa New Normal, Grab Luncurkan Program #TerusUsaha

Dengan situasi dunia yang semakin bergantung pada kemampuan digital seperti sekarang, ia bilang, pilihan UMKM harus merangkul teknologi dan melakukan digitalisasi atau mereka akan tertinggal. “Dengan program #TerusUsaha, kami harap mampu membawa perekonomian masyarakat lokal menjadi lebih baik lagi,” imbuhnya.

Dalam kesempatan sama, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X menyambut baik peluncuran program tersebut. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasinya pada Grab Indonesia.

“Dalam menyambut era tatanan baru, Grab resmi meluncurkan program #TerusUsaha di Yogyakarta, dan saya mengapresiasi prakarsa Grab guna mempercepat proses transformasi digital UMKM secara luas. Program ini juga bertujuan membantu UMKM DIY agar lebih berkembang dan keluar dari jeratan Covid-19," ujarnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan Sejak Maret 2024

BUMN Farmasi Ini Akui Tak Sanggup Bayar Gaji Karyawan Sejak Maret 2024

Whats New
Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Cara Membuat Kartu Debit Mandiri Contactless

Work Smart
Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Rincian Lengkap Harga Emas 19 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Kembali Tertekan, Nilai Tukar Rupiah Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS

Whats New
Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Gencar Ekspansi, BUAH Bangun Cold Storage di Samarinda dan Pekanbaru

Whats New
Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Harga Jagung Anjlok: Rombak Kelembagaan Rantai Pasok Pertanian

Whats New
Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Bandara Internasional Soekarno-Hatta Peringkat 28 Bandara Terbaik di Dunia

Whats New
IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

IHSG Ambles 1,07 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.266 Per Dollar AS

Whats New
Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Buka Asia Business Council's 2024, Airlangga Tegaskan Komitmen Indonesia Percepat Pembangunan Ekonomi

Whats New
Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Voucer Digital Pizza Hut Kini Tersedia di Ultra Voucher

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 19 April 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Detail Harga Emas Antam Jumat 19 April 2024, Naik Rp 10.000

Earn Smart
Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com