Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jouska, Diduga Rugikan Klien hingga Dipanggil Satgas Waspada Investasi

Kompas.com - 24/07/2020, 09:16 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Yunita berujar, pembicaraan lebih lanjut diperlukan karena jasa perencana keuangan beririsan langsung dengan produk yang diatur OJK, baik asuransi maupun produk investasi.

"Yang perlu diperhatikan adalah nature dari produk-produk ini. Walaupun kadang similar, tapi punya nature yang sedikit berbeda," ujar Yunita.

Kendati demikian, Yunita mengaku pembicaraan mengenai jasa perencana keuangan sudah santer dibahas di internal OJK. Ke depan bila memungkinkan dan diperlukan, OJK terbuka untuk itu.

"Atau memang boleh atau bisa secara teoritis nanti digabungkan kenapa enggak? Tapi ini perlu diskusi lebih lanjut untuk perencanaan keuangan," pungkasnya.

Baca juga: Buntut Keluhan Klien, Jouska Bakal Dipanggil Satgas Waspada Investasi

Dipanggil Satgas Waspada Investasi

Satgas Waspada Investasi (SWI) bakal memanggil perusahaan penyedia layanan jasa perencanaan keuangan, Jouska Indonesia pekan depan.

Pemanggilan dilakukan menyusul banyaknya klien Jouska yang merasa dirugikan karena dinilai menempatkan dana investasi secara serampangan. Klien mengalami kerugikan hingga puluhan juta karena jatuhnya harga saham hingga 70 persen.

Ketua SWI, Tongam L Tobing mengatakan, pihaknya meminta Jouska untuk memberikan keterangan maupun penjelasan mengenai izin kegiatan, izin produk, hingga izin usaha yang telah dijalaninya.

"Kami Satgas Waspada Investasi masih mendalami dan akan memanggil Jouska untuk menjelaskan legalitas dan kegiatan bisnisnya," kata Tongam kepada Kompas.com, kemarin.

Baca juga: Simak 3 Tips Ini Sebelum Percayakan Uang ke Perencana Keuangan

Pemanggilan akan meneliti dan menganalisis lebih lanjut peran perencana keuangan. Pasalnya perusahaan perencanaan keuangan tidak bisa bertindak seperti Manajer Investasi (MI) yang bisa menempatkan dana klien dalam produk investasi, utamanya saat klien tidak bisa mengontrol dana tersebut.

Adapun tindakan lainnya setelah pemanggilan bakal didiskusikan lebih lanjut.

"Nanti kami lihat setelah bertemu dengan Jouska," sebut Tongam.

Tanggapan Jouska

Founder dan CEO Jouska Indonesia, Aakar Abyasa Fidzuno mengatakan, pihaknya siap memenuhi pemanggilan SWI.

"Kami akan memenuhi permintaan tersebut apabila surat pemanggilan telah kami terima," kata Aakar kepada Kompas.com, Kamis (23/7/2020).

Lebih lanjut Aakar menyatakan, Jouska telah memberikan edukasi dan saran kepada kliennya dalam berinvestasi saham. Sebelum menyarankan nasabah berinvestasi dan membuka akun, Jouska secara prosedur telah menjelaskan semua risiko yang mungkin akan terjadi.

Baca juga: Ini Penjelasan Jouska Soal Klien yang Merasa Dirugikan

"Karena pada dasarnya edukasi saham untuk investasi jangka menengah sampai panjang, maka fokus utama adalah memperhatikan fundamental perusahaan dan potensi growth baik dari sisi revenue dan tingkat profitabilitas yang akan dihasilkan oleh perusahaan," ungkap dia.

Mengenai investasi pada saham-saham yang baru melantai di bursa dan harganya turun tajam, Aakar mengaku itu sangat wajar terjadi dalam jangka pendek.

"Maka dari itu sangatlah penting melihat fundamental perusahaan sejak awal," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com