Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Dugaan Rugikan Klien, Bos Jouska Minta Maaf

Kompas.com - 24/07/2020, 12:12 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Founder dan CEO Jouska Indonesia, Aakar Abyasa Fidzuno menyampaikan permintaan maaf melalui fitur IGTV di akun Instagram pribadinya.

Permintaan maaf dia sampaikan menanggapi beragam pemberitaan yang muncul terkait keluhan klien yang merugi puluhan juta rupiah. 

"Izinkan saya untuk menyampaikan maaf yang sebesar-besarnya kepada klien, kepada seluruh stakeholder di Jouska, kepada rekan-rekan di industri, regulator, maupun masyarakat secara luas karena kami telah menimbulkan keresahan dan kegaduhan," kata Aakar dalam akun Instagram pribadinya, Jumat (24/7/2020).

Baca juga: Jouska, Diduga Rugikan Klien hingga Dipanggil Satgas Waspada Investasi

Dala video Aakar mengajak klien dan seluruh pihak yang berkepentingan mencari jalan tengah dan memberikan solusi paling baik.

Sebab dia mengaku hidup dan berkembang di lingkungan bisnis, di mana masalah bisnis seharusnya bisa diselesaikan secara bisnis.

"So, let's settle. Dan juga ada masalah dengan legal, saya percaya dengan hukum yang berlaku di negara ini, jadi mari kita lakukan prosedur hukum yang berlaku," tutur Aakar.

Tak lupa, dia menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan maupun kritik yang membangun. Semua dukungan dan kritik itu berarti untuk tim Jouska agar mampu memberikan solusi yang terbaik.

"Saya dan tim saya selalu berharap dan kami sangat terbuka untuk berkomunikasi secara kondusif terhadap semua pihak yang berkepentingan. Terima kasih sudah memberikan support, dan dengan support itu kami akan selalu melakukan yang terbaik," pungkas Aakar.

Baca juga: Jouska Siap Penuhi Panggilan Satgas Waspada Investasi Pekan Depan

Sebelumnya, mama Jouska Indonesia menjadi perbincangan hangat karena keluhan para kliennya yang merasa dirugikan. Beberapa klien salah satunya Yakobus Alvin mulai lantang bersuara di akun media sosial.

Alvin merasa dirugikan karena penanganan dana klien Jouska untuk investasi yang dianggap serampangan.

Dalam akun Twitternya, Alvin mengaku sebagai klien Jouska tahun 2018-2019. Tujuannya menjadi klien Jouska adalah berniat investasi rutin di pasar saham dengan dibantu ahlinya.

Total dana aset Alvin yang dikelola Jouska adalah sebesar Rp 65 juta. Namun dia mengaku kaget saat portofolio sahamnya berada di zona merah dengan penurunan mencapai 70 persen.

Adapun salah satu saham yang diinvestasikan dan menyumbang kerugian adalah saham PT Sentral Mitra Informatika Tbk (LUCK), yang baru melantai (IPO) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir 2018.

"Fundamentalis ga akan beli saham IPO teknikalis membatasi kerugian. Floating loss smp 70% lebih? Ini yakin bisa ngurusin aset orang?," tutur Alvin dalam akun Twitternya, @yakobus_alvin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Menperin Siapkan Insentif untuk Amankan Industri dari Dampak Konflik Timur Tengah

Whats New
Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Respons Bapanas soal Program Bantuan Pangan Disebut di Sidang Sengketa Pilpres

Whats New
Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Freeport Indonesia Catat Laba Bersih Rp 48,79 Triliun pada 2023, Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda Papua Tengah

Whats New
KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

KPLP Kemenhub Atasi Insiden Kebakaran Kapal di Perairan Tanjung Berakit

Whats New
Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Wamenkeu Sebut Suku Bunga The Fed Belum Akan Turun dalam Waktu Dekat

Whats New
PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

PNS yang Dipindah ke IKN Bisa Tempati Apartemen Mulai September

Whats New
RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

RMKE: Ekspor Batu Bara Diuntungkan dari Pelemahan Rupiah

Whats New
Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Antisipasi Darurat Pangan di Papua Selatan, Kementan Gencarkan Optimasi Lahan Rawa di Merauke

Whats New
Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Erick Thohir Minta Pertamina hingga MIND ID Borong Dollar AS, Kenapa?

Whats New
Nasabah Kaya Perbankan Belum 'Tersengat' Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Nasabah Kaya Perbankan Belum "Tersengat" Efek Pelemahan Nilai Tukar Rupiah

Whats New
Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Apa Saja Penyebab Harga Emas Naik Turun?

Work Smart
Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Bapanas Ungkap Biang Kerok Harga Tomat Mahal

Whats New
Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Jadi BUMD Penyumbang Dividen Terbesar, Bank DKI Diapresiasi Pemprov Jakarta

Whats New
Kadin Sebut Ekonomi RI Kuat Hadapi Dampak Konflik di Timur Tengah

Kadin Sebut Ekonomi RI Kuat Hadapi Dampak Konflik di Timur Tengah

Whats New
Rupiah Tembus Rp 16.100, Menko Airlangga: karena Dollar AS Menguat

Rupiah Tembus Rp 16.100, Menko Airlangga: karena Dollar AS Menguat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com