Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei: Mayoritas Masyarakat Akui Bantuan dari Pemerintah Tak Cukup Selama Pandemi

Kompas.com - 27/07/2020, 15:58 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 82,8 persen responden mengaku mengetahui adanya bantuan yang diberikan pemerintah pusat yang diberikan untuk warga yang terdampak pandemi Covid-19.

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil survei nasional bertajuk Penilaian Publik terhadap RUU Cipta Kerja dan Penanganan Dampak Covid-19 yang dilakukan oleh Cyrus Network pada Senin (27/7/2020).

“Artinya 82,8 persen responden mengetahui adanya bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat dan daerah. 10,8 persen menjawab tidak ada bantuan dari pemerintah. 6,3 persen menjawab tidak tahu atau tidak menjawab,” ujar CEO Cyrus Network Eko Dafid Afianto. 

Baca juga: Ekonom Core Nilai Realisasi Belanja Bansos Lambat

Eko menambahkan, dari 82,8 persen responden tersebut, sebanyak 78,6 persen mengaku mengetahui adanya bantuan tunai dari pemerintah.

Lalu, sebanyak 67,2 persen mengetahui adanya bantuan non tunai berupa sembako, sebanyak 31,6 persen mengetahui adanya pembebasan biaya listrik, dan 8 persen responden mengetahui adanya relaksasi kredit.

Kemudian, sebanyak 6,5 persen responden mengetahui adanya bantuan dari Kartu Prakerja, 3,9 persen mengetahui adanya bantuan penambahan dari program keluarga harapan.

Dalam pertanyaan terkait hal tersebut, para responden boleh menjawab lebih dari satu pertanyaan.

“Ini bukan jumlah orang yang menerima bantuan ya. Tapi yang mengetahui bahwasanya ada bantuan dari pemerintah baik pusat maupun daerah,” kata Eko.

Baca juga: Bansos untuk UMKM, Sri Mulyani: Bapak Presiden Meminta Kami...

Sementara itu, terkait pertanyaan apakah para responden menilai bantuan yang diberikan pemerintah sudah mencukupi untuk bertahan hidup selama pandemi Covid-19. Mayoritas responden menyatakan bantuan tersebut tak mencukupi untuk kebutuhan sehari-harinya.

“31,8 persen bilang cukup, 68,8 persen sisanya menjawab tidak cukup. Artinya hanya 31,8 persen responden yang menjawab bantuan itu cukup. Sementara 2,4 persen tidak tahu atau tidak menjawab,” ucap Eko.

Adapun survei tersebut dilaksanakan pada 16-20 Juli 2020 dengan menggunakan metode two stage sampling.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com