Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Emas Makin Mahal, Pegadaian: Banyak Nasabah yang Menggadaikan...

Kompas.com - 29/07/2020, 20:40 WIB
Akhdi Martin Pratama,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga emas belakangan ini mengalami peningkatan. Pada Rabu, (29/7/2020) hari ini saja harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk berada di angka Rp 1.013.000 per gram. 

Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian (Persero) Harianto Widodo mengakui adanya fenomena peningkatan jumlah nasabah yang menggadaikan emas belakangan ini.

Namun menurut dia, peningkatan nasabah yang menggadaikan emasnya tak semata-mata karena pelonjakan harga emas saja.

“Bahwa benar banyak nasabah yang gadai itu karena memang setelah Lebaran kemarin ada tren nasabah ingin gadai kembali. Kenaikan pertumbuhan nasabah sebulan terakhir itu satu persen sekian, tapi nominal oustanding-nya sampai 3 persen,” ujar Harianto dalam konferensi pers virtual, Rabu.

Baca juga: Emas Kian Mahal, Harganya Bisa Naik Lagi?

Harianto menjelaskan, kenaikan harga tersebut berpengaruh terhadap taksiran harga emas yang akan digadaikannya. Artinya, dengan harga emas naik, maka nasabah akan mendapat plafon pinjaman yang lebih besar.

“Jadi ini peluang untuk menaikan pinjaman,” kata Harianto.

Selain jumlah nasabah yang menggadaikan emas meningkat, fenomena ini juga menimbulkan banyaknya masyarakat yang memilih tabungan emas.

Kendati begitu, di Juli 2020 ini, lanjut Harianto, masih banyak nasabah yang menjual emasnya ketimbang membuka tabungan emas.

“Di pertengahan bulan Juni kemarin, itu kita lihat antara yang beli sama yang jual itu lebih banyak yang jual, tapi data belum bisa saya sampaikan saat ini," kata dia.

Baca juga: Ini Penyebab Harga Emas Melonjak Tinggi

Sebelumnya, harga emas batangan PT Aneka Tambang (Persero) Tbk pada Rabu (29/7/2020) berada di angka Rp 1.013.000 per gram. 

Angka tersebut turun Rp 9.000 jika dibandingkan dengan harga emas pada Selasa (28/7/2020) kemarin.

Sementara itu, harga buyback atau harga yang didapat jika pemegang emas Antam ingin menjual emas batangan tersebut berada di harga Rp 910.000.

Baca juga: Harga Emas Batangan Antam dan UBS Terbaru di Pegadaian

Berikut rincian harga emas Antam:

0,5 gram Rp 536.500

1 gram Rp 1.013.000

2 gram Rp 1.966.000

3 gram Rp 2.924.000

5 gram Rp 4.845.000

10 gram Rp 9.625.000

25 gram Rp 23.937.000

50 gram Rp 47.795.000

100 gram Rp 95.512.000

250 gram Rp 238.515.000

500 gram Rp 476.820.000

1.000 gram Rp 953.600.000

Baca juga: Harga Emas Antam Kian Mahal, di Harga Berapa yang Tepat untuk Beli?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah dari Sawah Hasil Teknologi Padi China

Whats New
Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Bulog Baru Serap 633.000 Ton Gabah dari Petani, Dirut: Periode Panennya Pendek

Whats New
Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com