Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang KA Jarak Jauh Naik 2 Kali Lipat, KAI Pastikan Protokol Covid 19 Berjalan

Kompas.com - 31/07/2020, 13:26 WIB
Elsa Catriana,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT KAI mencatat jumlah penumpang KA jarak jauh pada 11 KA yang dioperasikan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen pada Kamis (30/7/2020) mencapai 3.958 penumpang.

Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa mengatakan jumlah tersebut mengisi sekitar 90 persen dari ketersediaan tempat duduk sebanyak 4.385.

"Jumlah ketersediaan tempat duduk tersebut merupakan kuota yang telah dibatasi 70 persen dari total kapasitas normal. Pembatasan ini dilakukan untuk penjagaan jarak di dalam rangkaian kereta," ujarnya mengutip dari keterangan pers, Jumat (31/7/2020).

Baca juga: KAI Beri Diskon Tiket Kereta Sampai 25 Persen, Ini Harga dan Rutenya

Selain itu Eva juga mengatakan pemberangkatan jumlah penumpang kali ini telah meningkat sekitar 2 kali lipat jika dibandingkan pada akhir pekan minggu lalu. KAI memastikan protokol pencegahan Covid-telah berjalan dengan baik yang di lakukan di Stasiun dan Rangkaian kereta.

Pada pengoperasian KA Jarak Jauh di area Daop 1 Jakarta, aturan suhu tubuh normal dan memiliki berkas hasil Rapid atau PCR test yang berlaku 14 hari, menjadi salah satu persyaratan wajib bagi calon penumpang.

Jika salah satu persyaratan tersebut tidak dapat dipenuhi maka calon penumpang tidak dapat melanjutkan perjalanan dan biaya tiket akan langsung diganti 100 persen melalui bantuan petugas.

"Kami juga menghimbau agar seluruh pengguna jasa tetap menjalankan upaya pencegahan Covid-19 melalui penggunaan baju lengan panjang, penjagaan jarak fisik dan menggunakan fasilitas untuk membersihkan tangan yang telah tersedia di stasiun dan di dalam rangkaian kereta," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com