JAKARTA, KOMPAS.com - LinkAja resmi menjadi mitra pembayaran uang elektronik di Light Rail Transit (LRT) Jakarta.
Direktur Utama LinkAja Haryati Lawidjaja mengatakan kerja sama ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bertransaksi bagi masyarakat dalam menggunakan sarana transportasi publik.
"Kami harap semakin banyak masyarakat yang dapat teredukasi mengenai pentingnya penggunaan transaksi digital dalam kegiatan sehari-hari, termasuk saat melakukan perjalanan," ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Senin (3/8/2020).
Baca juga: Kunjungan Wisman Anjlok 88,82 Persen pada Juni 2020
Sementara itu, Direktur Utama PT LRT Jakarta Wijanarko mengatakan, opsi pembayaran LinkAja merupakan bentuk peningkatan layanan dalam memenuhi kebutuhan para pengguna LRT Jakarta yang semakin banyak bertransaksi secara nontunai.
"Tidak hanya melayani pembelian tiket menggunakan uang elektronik berbasis kartu, melalui kerja sama dengan LinkAja kami juga mengembangkan inovasi pembelian tiket berbasis server. Semoga dengan adanya kerja sama ini misi kami untuk mengembangkan jaringan transportasi publik yang modern dan terintegrasi dapat segera terwujud," kata dia.
Dia menyebutkan LinkAja dapat digunakan di enam stasiun LRT Jakarta, yaitu Stasiun Pegangsaan Dua, Stasiun Boulevard Utara, Stasiun Boulevard Selatan, Stasiun Pulomas, Stasiun Equestrian dan Stasiun Velodrome.
Pelanggan hanya perlu melakukan scan kode tiket yang muncul ketika menggerakkan HP (dalam kondisi aplikasi LinkAja terbuka) di stasiun keberangkatan dan kembali melakukan hal yang sama di stasiun kedatangan.
Baca juga: Sri Mulyani: Menghadapi Pandemi Covid-19 Tugas yang Luar Biasa Berat
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.