Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG dan Rupiah Ditutup Positif Sore Ini

Kompas.com - 04/08/2020, 15:50 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) Selasa (4/8/2020). Demikian juga dengan rupiah yang berhasil menguat tipis.

Melansir data RTI, IHSG ditutup pada level 5.075 atau naik 68,77 poin (1,37 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 5.006,22.

Sebanyak 270 saham melaju di zona hijau dan 169 saham di zona merah. Sedangkan 136 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 8,5 triliun dengan volume 9,4 miliar saham.

Baca juga: Menaker Ingatkan Bonus Demografi Bisa Jadi Musibah

Indeks Asia bergerak positif, dengan kenaikan indeks Nikkei Tokyo 1,7 persen, indeks Shanghai Komposit 0,11 persen, indeks Hang Seng Hong Kong 2 persen dan indeks Strait Times Singapura juga naik 1,08 persen.

Namun, bursa saham Eropa dibuka negatif, dengan penurunan pada indeks FTSE sebesar 0,15 persen, dan Xetra Dax 0,27 persen.

Sementara top gainers sore ini antara lain saham Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP) yang meroket 7,8 persen dengan harga per saham Rp 10.025. Saham Bank BTN (BBTN) juga melesat 5,79 persen dengan harga per saham Rp 1.280. Kemudian, saham Merdeka Copper Gold (MDKA) juga naik 3,7 persen dengan harga per saham Rp 1.810.

Baca juga: Menteri PPN: Silakan Bertamasya, tetapi Jangan Lupa Protokol Kesehatan

Adapun top losers sore ini antara lain, saham Buana Lintas Lautan (BULL) yang turun 4,46 persen dengan harga per saham Rp 300. Saham PT PP (Persero) (PTPP) juga turun 2,2 persen dengan harga per saham Rp 890. Kemudian, saham Wijaya Karya (WIKA) juga turun 1,8 persen dengan harga per saham Rp 1.090.

Sementara itu melansir Bloomberg, rupiah sore ini berhasil ditutup menguat tipis pada level Rp 14.625 per dollar AS atau menguat 5 poin (0,03 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya Rp 14.630 per dollar AS.

Baca juga: Curhat Menperin Dituduh sebagai Pembunuh Massal...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Heboh Loker KAI Dianggap Sulit, Berapa Sih Potensi Gajinya?

Whats New
Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Tantangan Menuju Kesetaraan Gender di Perusahaan pada Era Kartini Masa Kini

Work Smart
Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Bantuan Pesantren dan Pendidikan Islam Kemenag Sudah Dibuka, Ini Daftarnya

Whats New
Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Whats New
Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Spend Smart
Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com