Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Realisasi Belanja dan Pendapatan DKI Jakarta Paling Besar se-Indonesia

Kompas.com - 12/08/2020, 19:04 WIB
Mutia Fauzia,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melaporkan kinerja anggaran penerimaan dan belanja daerah (APBD).

Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri Mochamad Ardian Noervianto memaparkan, DKI Jakarta tercatat telah merealisasikan 54,06 persen dari alokasi belanjanya.

Provinsi yang dipimpin oleh Anies Baswedan itu mencatatkan realisasi belanja terbesar jika dibandingkan dengan provinsi lain di Indonesia.

Baca juga: Sri Mulyani Beri Piutang Rp 16,5 Triliun ke DKI dan Jabar

Di posisi berikutnya adalah Kalimatan Selatan dengan realisasi 52,49 persen, Sumatera Baret 51,88 persen, Sulawesi Selatan 50,25 persen, dan Gorontalo 48,81 persen.

Kelima daerah tersebut mencatatkan realisasi belanja APBD di atas rata-rata nasional, yakni 47,36 persen.

"Lima provinsi ini bisa didkatakan di atas rata-rata nasional, tentu dasar atas hal itu kami dari Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah memberi apresiasi bisa meraih realisasi di atas rata-rata nasional," jelas Ardian dalam video conference, Rabu (12/8/2020).

Dari sisi pendapatan, DKI Jakarta juga mencatatkan serapan terbesar, yakni sebesar 64,9 persen.

Posisi berikutnya adalah Sumatera Barat sebesar Rp 60,85 persen, DI Yogyakarta 58,35 persen, Kalimatan Tengah 57,76 persen dan Gorontalo 56,25 persen.

Adapun rata-rata serapan pendapatan daerah tingkat provinsi secara nasional sebesar 47,55 persen.

Baca juga: Jakarta Jadi Kota Termacet, Kerugian Capai Rp 65 Triliun Per Tahun

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com