Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Platform Ini Mudahkan Brand Berjualan Secara Online

Kompas.com - 13/08/2020, 20:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan e-commerce enabler Sirclo memperkenalkan produk bernama Swift, layanan teknologi untuk memenuhi kebutuhan e-commerce secara omnichannel.

Layanan ini memudahkan brand, termasuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk memasarkan produk secara online.

Swift merupakan platform-as-a-service (PAAS) yang menangani tiga komponen esensial untuk penggunanya, yakni software, infrastruktur teknologi, dan personalisasi website.

Baca juga: Ada Pelatihan Online untuk Calon UKM di Jakarta

Dirancang khusus bagi bisnis berskala menengah, Swift merupakan platform satu-untuk-semua, yang memudahkan brand untuk menjalankan semua kegiatan jual-beli online, menawarkan pengalaman belanja yang lebih baik bagi para konsumen, hingga menyediakan fitur penjualan lengkap yang telah terintegrasi dengan pihak ketiga.

“Seperti namanya, Swift, platform ini dapat mengakselerasi perkembangan bisnis omnichannel digital untuk setiap brand. Hanya dalam waktu empat minggu, kini setiap brand dapat menjalankan platform e-commerce mereka dengan dukungan lebih dari 20 metode pembayaran dan 30 mitra logistik yang siap digunakan," kata Muliadi Jeo, Founder ICUBE dan kini Chief Technology Officer (CTO) Sirclo dalam keterangan tertulis, Kamis (13/8/2020).

Layanan ini mengintegrasikan berbagai elemen dalam ekosistem bisnis ritel. Misalnya, dengan fitur customer loyalty, brand bisa memberikan reward pada konsumen secara konsisten, di manapun konsumen melakukan pembelian.

Sistem penjualan online dan offline klien dapat terhubung secara seamless, salah satunya dengan fitur POS (Point of Sales) maupun membership yang terintegrasi, sehingga meningkatkan kepuasan pengalaman berbelanja konsumen.

Baca juga: 5 Cara Agar Bisnis Online Selalu Ramai Konsumen

Muliadi menyatakan, Sirclo melihat adanya pergeseran pola tingkah laku konsumen ketika belanja online, di mana mereka kini pelan-pelan beralih ke smartphone untuk melakukan pembelian. Fenomena pembelian langsung dari aplikasi atau smartphone ini disebut dengan m-commerce (mobile commerce).

Menurut proyeksi dari Statista, pada tahun 2021, sebanyak 73 persen dari total penjualan online akan berasal dari m-commerce. Karena itu, setiap brand di Indonesia harus memastikan website atau aplikasi penjualan mereka mudah diakses dan dinavigasikan secara mobile.

"Untuk menjawab tingginya kebutuhan terhadap mobile-friendly website, platform Swift by Sirclo pun menggunakan teknologi terkini seperti Progressive Web Apps dan Native Mobile Apps," terang Muliadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com