Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kondisi Pandemi Covid-19 Ingatkan Sri Mulyani akan Nilai-nilai Islami

Kompas.com - 20/08/2020, 17:40 WIB
Ade Miranti Karunia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, situasi akibat wabah virus corona (Covid-19) mengingatkan dirinya pada nilai-nilai islami.

"Covid-19 mengingatkan kita, sebenarnya untuk lebih mengimplementasikan nilai islami. Nilai islami terkait solidaritas sosial, keadilan, kolaborasi, dan kesetaraan untuk semua. Kita harus menggunakan prinsipal ini," katanya dalam kata sambutan webinar virtual, Kamis (20/8/2020).

Nilai-nilai islami tersebut dia kaitkan dengan penanganan Covid-19 yang tidak bisa dilakukan seorang diri. Namun, membutuhkan dukungan seluruh masyarakat.

Baca juga: Sri Mulyani: Saya Selalu Berpikiran Seluruh Menteri Seperti Saya, Tetapi...

"Karena penanganan Covid-19 ini tidak bisa hanya ditujukan pada satu aktor, bahkan pemerintah. Pemerintah akan bergantung pada semua orang untuk dapat bekerja sama dalam solidaritas agar kita dapat mengatasi Covid-19," ujarnya.

Sri Mulyani menambahkan, kendati pandemi Covid-19 memengaruhi perekonomian, namun tidak semua sektor industri manufaktur terdampak.

Ada beberapa sektor industri manufaktur seperti farmasi, pertanian, makanan dan minuman justru mendapatkan keuntungan di tengah pandemi.

Lebih lanjut, Bendahara Negara ini mengatakan, terkait adanya nilai islami tersebut maka masyarakat saat ini lebih selektif mengeluarkan dananya untuk berbelanja.

Baca juga: Bantu UMKM, Sri Mulyani Ajak Masyarakat Jajan di Warteg

Mereka akan berburu makanan dan minuman yang halal serta bermanfaat bagi kesehatan.

"Orang-orang sekarang memfokuskan pengeluaran ini untuk kesehatan dan makanan dan minuman halal," ujarnya.

Menurut dia, keadaan itu akan memberikan kesempatan kepada sektor industri manufaktur untuk memanfaatkan peluang tersebut serta memberikan edukasi untuk menyediakan produk yang tidak hanya sehat, tetapi juga halal untuk mendukung masyarakat Indonesia agar mampu bertahan dalam Covid-19 ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Tanggung Utang Proyek Kereta Cepat Whoosh, KAI Minta Bantuan Pemerintah

Whats New
Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Tiket Kereta Go Show adalah Apa? Ini Pengertian dan Cara Belinya

Whats New
OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

OJK Bagikan Tips Kelola Keuangan Buat Ibu-ibu di Tengah Tren Pelemahan Rupiah

Whats New
Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Pj Gubernur Jateng Apresiasi Mentan Amran yang Gerak Cepat Atasi Permasalahan Petani

Whats New
LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

LPEI dan Diaspora Indonesia Kerja Sama Buka Akses Pasar UKM Indonesia ke Kanada

Whats New
Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Unilever Tarik Es Krim Magnum Almond di Inggris, Bagaimana dengan Indonesia?

Whats New
Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Simak 5 Cara Merapikan Kondisi Keuangan Setelah Libur Lebaran

Earn Smart
Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Studi Kelayakan Kereta Cepat ke Surabaya Digarap China, KAI: Kita Enggak Ikut

Whats New
Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Pelemahan Nilai Tukar Rupiah Bisa Berimbas ke Harga Barang Elektronik

Whats New
Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Pendaftaran UM-PTKIN 2024 Sudah Dibuka, Ini Link, Jadwal, hingga Alurnya

Whats New
Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Rincian Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 23 April 2024

Spend Smart
Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Pembentukan Badan Penerimaan Negara Masuk Dokumen Rencana Kerja Pemerintah 2025

Whats New
Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Neraca Dagang RI Kembali Surplus, BI: Positif Topang Ketahanan Eksternal Ekonomi

Whats New
Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Sambut Putusan MK soal Sengketa Pilpres, Kadin: Akan Berikan Kepastian bagi Dunia Usaha

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Niaga hingga BCA

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com