Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Pandemi Corona, Layanan GoSend Naik hingga 90 Persen

Kompas.com - 26/08/2020, 19:10 WIB
Elsa Catriana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama mewabahnya pandemi Covid-19, banyak masyarakat yang memenuhi kebutuhannya dengan berbelanja secara online.

Hal ini pun membuat transaksi pengiriman barang melalui GoSend ikut naik.

Head of Logistics Gojek Group Junaidi menyatakan, selama masa pandemi ini, pihaknya mengalami peningkatan transaksi pengiriman barang sebanyak 90 persen.

Baca juga: Gojek Luncurkan GoSend Web Portal, Bisa Dikirim Banyak Barang dalam Sekali Pengiriman

"Kami mencatatkan selama pandemi ini Gosend mengalami kenaikan jauh signifikan, ada 90 persen," ujarnya dalam jumpa pers virtual, Rabu (26/8/2020).

Menurut dia angka ini telah melejit naik berkat didorongnya beberapa faktor. Pertama adalah adanya perubahan konsumsi masyarakat yang terjadi selama pandemi.

"Yang biasanya orang kalau bosan atau senggang pengen makan di luar atau ke mal, tapi sekarang orang lebih memilih di rumah aja. Kebutuhan yang lebih diutamakan itu pun sekarang kebutuhan primer," jelasnya.

Lalu yang kedua, kata dia, adalah karena adanya himbauan pemerintah untuk memutuskan mata rantai penyebaran Covid-19, membuat masyarakat lebih memilih diam di rumah, sehingga mendorong mereka untuk memesan barang kebutuhannya secara online.

Baca juga: GoSend dan Paxel Perluas Layanan Gosend Intercity Delivery ke Yogyakarta, Solo dan Semarang

"Kami melihat selama bulan Maret sampai Juli itu benar-benar naik signifikan untuk pengiriman," ungkapnya.

Sementara untuk jenis barang yang paling banyak dikirimkan adalah makanan dan minuman, baju atau pakaian, serta barang-barang kebutuhan rumah tangga lainnya.

Bahkan, lanjut dia, melalui layanan yang baru saja diluncurkan sejak April lalu yaitu Gosend Intercity Delivery, juga mengalami peningkatan hingga 3 kali lipat dan untuk kategori makanan dan minuman adalah kategori yang paling mendominasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com