JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) melaporkan, inflasi di minggu pertama September 2020 berada pada level yang rendah dan terkendali.
Berdasarkan Survei Pemantauan Harga, terjadi deflasi sebesar 0,01 persen secara bulanan (month to month/mtm) di minggu I September.
"Dengan perkembangan tersebut, perkiraan inflasi September 2020 secara tahun kalender sebesar 0,92 persen (ytd), dan secara tahunan sebesar 1,46 persen (yoy)," kata Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI, Onny Widjanarko dalam siaran pers, Jumat (4/9/2020).
Baca juga: Harga-harga Komoditas Ini Turun, Agustus Alami Deflasi 0,05 Persen
Onny menuturkan, ada beberapa komoditas yang menjadi penyumbang utama deflasi. Komoditas tersebut, antara lain daging ayam ras sebesar -0,05 persen (mtm), bawang merah sebesar -0,03 persen (mtm), serta cabai merah dan telur ayam ras masing-masing sebesar -0,02 persen (mtm).
Deflasi juga disumbang oleh cabai rawit, jeruk, dan emas perhiasaan masing-masing sebesar -0,01% (mtm).
"Sementara itu, komoditas penyumbang inflasi yaitu bawang putih dan minyak goreng masing-masing sebesar 0,01 persen (mtm)," tutur Onny.
Ke depan, kata Onny, Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk memonitor secara cermat dinamika penyebaran COVID-19 dan dampaknya terhadap perekonomian Indonesia dari waktu ke waktu.
"Bank Indonesia akan mengambil langkah-langkah koordinasi kebijakan lanjutan yang perlu ditempuh untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan, serta menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap baik dan berdaya tahan," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.