Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipercaya Jokowi Pimpin LPS, Siapa Purbaya Yudhi Sadewa?

Kompas.com - 07/09/2020, 10:40 WIB
Fika Nurul Ulya,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo telah menyetujui susunan Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) yang baru.

Purbaya Yudhi Sadewa akan menggantikan Halim Alamsyah sebagai Ketua Dewan Komisioner LPS. Hal ini dibenarkan oleh Kepala Eksekutif LPS yang baru, Lana Soelistianingsih.

"Sudah ada keputusan Presiden untuk Pak Purbaya," kata Lana kepada Kompas.com, Senin (7/9/2020).

Baca juga: 20 Bank Umum dan 124 BPR Ajukan Penundaan Bayar Premi LPS

Lana menuturkan, Halim tak bisa diangkat kembali menjadi dewan komisioner karena usianya yang sudah mencapai batas maksimum. Mengacu UU 24/2004 tentang LPS, maksimum usia calon adalah 63 tahun.

Masa jabatan Halim akan habis pada 24 September 2020 mendatang.

"Pak Halim tidak bisa diangkat lagi karena melewati batas maksimum usia ketua DK LPS," tuturnya.

Lantas, siapa Purbaya Yudhi Sadewa?

Sebelum menjadi Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Pria berusia 56 tahun ini lahir di Bogor, 7 Juli 1964. Purbaya merupakan sarjana jurusan Teknik Elektro di Institut Teknologi Bandung (ITB). Dia pun melanjutkan studinya dan memperoleh gelar doktor dari Purdue University, Indiana, Amerika Serikat.

Meski bukan seorang bankir, nama Purbaya malang-melintang di lingkungan pemerintahan. Purbaya sempat menjadi Deputi Staf Kepresidenan. Sama seperti di Kemenko Marves, saat itu Luhut Binsar Pandjaitan juga menjadi atasan langsungnya.

Baca juga: Anak Buah Luhut Dilantik Jadi Dirjen Minerba Kementerian ESDM

Saat menjadi Deputi Staf Kepresidenan, Luhut menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan.

Selain itu, dia juga pernah menjadi staf khusus Menteri Koordinator Bidang Pereonomian dan menjadi Kepala Ekonom Danareksa Research Institute.

Selanjutnya, dia menjadi Direktur PT Danareksa Sekuritas hingga 2008. Kemudian menjabat sebagai Komisaris PT Danareksa Investment Management.

Adapun saat ini, dia masih memiliki jabatan di PT Inalum sebagai komisaris.

Baca juga: LPS Pertahankan Suku Bunga Penjaminan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di Seluruh ATM BRI

Whats New
Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Genjot Layanan Kesehatan, Grup Siloam Tingkatkan Digitalisasi

Whats New
Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Pelita Air Siapkan 273.000 Kursi Selama Periode Angkutan Lebaran 2024

Whats New
Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Puji Gebrakan Mentan Amran, Perpadi: Penambahan Alokasi Pupuk Prestasi Luar Biasa

Whats New
Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Kebijakan Fiskal, Instrumen, Fungsi, Tujuan, dan Contohnya

Whats New
Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Ekspor CPO Naik 14,63 Persen pada Januari 2024, Tertinggi ke Uni Eropa

Whats New
Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

Tebar Sukacita di Bulan Ramadhan, Sido Muncul Beri Santunan untuk 1.000 Anak Yatim di Jakarta

BrandzView
Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Chandra Asri Bukukan Pendapatan Bersih 2,15 Miliar Dollar AS pada 2023

Whats New
Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Tinjau Panen Raya, Mentan Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional

Whats New
Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Kenaikan Tarif Dinilai Jadi Pemicu Setoran Cukai Rokok Lesu

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com