Direktur Utama PGN Suko Hartono mengatakan, proyek Lapangan Sidayu ditujukan untuk menunjang ketahanan energi domestik, khususnya di area Jawa Timur.
“Seperti yang diketahui, PGN SAKA memiliki kewajiban untuk menyuplai gas ke Pembangkit Jawa Bali (PJB) Jawa Timur dalam volume optimum yang dihasilkan oleh Lapangan-Lapangan di Blok Pangkah,” katanya.
Selain itu, lanjutnya, PGN sebagai Sub Holding Gas dari PT Pertamina (Persero) akan terus menjadi bagian dari solusi nyata bagi bangsa untuk memenuhi kebutuhan energi nasional.
“Dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah melalui eksplorasi migas dan pemanfaatan produk migas bagi kebutuhan daerah setempat akan bermuara pada peningkatan perekonomian nasional sebagai tujuan akhir dari pengembangan kekayaan alam Indonesia," tegas Suko.
Perlu diketahui, saat ini PGN SAKA mengelola 10 Wilayah Kerja di Indonesia dan satu blok Shale Gas di Amerika Serikat.
Baca juga: PGN Komitmen Selesaikan Pembangunan Pipa Minyak Rokan Tepat Waktu dan Efisien
Di Indonesia, PGN SAKA juga telah mengelola 6 Wilayah Kerja sebagai operator dengan kepemilikan 100 persen hak partisipasi, seperti di Pangkah, South Sesulu, Wokam II, Pekawai, West Yamdena dan Muriah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.