Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaim Asuransi Terkait Covid-19 Mencapai Rp 216 Miliar

Kompas.com - 25/09/2020, 18:01 WIB
Yohana Artha Uly,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatatkan jumlah klaim perusahaan asuransi jiwa untuk Covid-19 mencapai Rp 216,03 miliar. Nilai itu merupakan pembayaran 1.642 polis oleh 56 perusahaan yang terjadi pada rentang Maret-Juni 2020.

Ketua Bidang Marketing dan Komunikasi AAJI Wiroyo Karsono mengatakan, pembayaran klaim itu diberikan kepada nasabah, baik yang sakit ataupun meninggal karena infeksi virus corona. Meski sebenarnya biaya pengobatan pasien Covid-19 ditanggung oleh pemerintaj.

"Namun demikian sebagai bentuk empati dan komitmen industri asuransi, hampir seluruh asuransi jiwa menyatakan, dan mengekskusi pernyataannya bahwa tetap klaim-klaim akibat Covid-19 dibayarkan," ujar Wiroyo dalam konferensi pers virtual, Jumat (25/9/2020).

Baca juga: IHSG Melesat 2,13 Persen di Akhir Pekan

Ia menjelaskan, sebagian besar atau 93 persen dari nilai klaim terkait Covid-19 tersebut, merupakan klaim asuransi jiwa dan kesehatan. Nilainya setara Rp 200 miliar untuk 1.578 polis.

Sementara sisanya, sebesar 7 persen diberikan untuk asuransi jiwa kredit, yakni nasabah yang mengambil kredit namun kemudian meninggal karena Covid-19, sisa kreditnya dilunasi oleh pihak asuransi.

Adapun berdasarkan sebaran wilayah klaim Covid-19, mayoritas berada di wilayah DKI Jakarta sebanyak Rp 146 miliar. Menurut Wiroyo, ini sejalan dengan jumlah pasien positif di Ibu Kota yang cukup banyak.

"Paling besar di Jakarta karena kita tahu juga pasien Covid-19 yang paling banyak juga di Jakarta," imbuhnya.

Baca juga: BI Proyeksi Terjadi Inflasi 0,01 Persen pada September 2020

Wilayah lain yang juga nilai klaimnya cukup besar ada di Jawa Timur sebesar Rp 21,11 miliar, Jawa Barat Rp 19,23 miliar, Banten Rp 13,16 miliar, dan Jawa Tengah Rp 3,74 miliar.

Selain di dalam negeri, klaim juga dilakukan di negara lain yakni Amerika Serikat sebesar Rp 350 juta dan Singapura sebesar Rp 271 juta. Ia bilang, klaim itu berasal dari nasabah perusahaan asuransi Indonesia yang memang sedang ada di negara tersebut

"Itu bukan berarti perusahaan di sana, tapi perusahaan asuransi di Indonesia yang kebetulan nasabahnya ada di luar negeri dan melakukan klaim kemudian dibayarkan perusahaan asuransi jiwa,” kata Wiroyo.

Baca juga: Menhub Ajak Eselon 1 Tak Naik Mobil Lagi untuk Ke Kantor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Ditanya Bakal Jadi Menteri Lagi, Zulhas: Terserah Presiden

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Ekonom: Kenaikan BI Rate Tak Langsung Kerek Suku Bunga Kredit

Whats New
Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Sepakati Kerja Sama Kementan-Polri, Kapolri Listyo: Kami Dukung Penuh Swasembada

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com