JAKARTA, KOMPAS.com – Saat beragam usaha mengalami pukulan yang cukup keras akibat pandemi Covid-19, sektor logistik menjadi salah satu yang diandalkan dan bertumbuh cukup signifikan.
Hal ini terjadi lantaran perubahan perilaku belanja masyarakat yang cenderung beralih ke online, sehingga jasa kurir, logistik dan ekspedisi makin diminati saat kondisi keterbatasan saat ini.
Berdasarkan data RedSeer, penggunaan layanan e-commerce selama pandemi Covid-19 meningkat hingga 69 persen. Imbasnya, banyak penyedia jasa logistik di Indonesia yang mencatatkan pertumbuhan lantaran kenaikan volume pengiriman barang.
Baca juga: Lelang Rumah 2 Lantai di Bekasi Mulai Rp 300 Jutaan, Minat?
Senior Manager NPOS Lion Parcel Cipto Laksono mengatakan, Lion Parcel mencatat kenaikan volume pengiriman selama pandemi, dengan volume pengiriman pada bulan April - September 2020 meningkat sekitar 30,3 persen jika dibanding dengan periode sama tahun lalu.
Cipto bilang, sebagai salah satu peluang bisnis yang menjanjikan, jumlah agen atau mitra P.O.S (Point Of Sales) yang bergabung dengan jaringan Lion Parcel juga mengalami peningkatan signifikan, yakni lebih dari 800 mitra bergabung ke jaringan Lion Parcel setiap bulannya.
Angka ini naik 100 persen dibanding kondisi normal sebelum pandemi, dengan rata-rata sebanyak 400 mitra yang bergabung setiap bulannya.
“Volume pengiriman barang terus meningkat, memberikan ladang penghasilan baru bagi masyarakat di tengah pandemi. Antusiasme masyarakat untuk bergabung menjadi mitra Lion Parcel ini menjadi sinyal positif bahwa sektor logistik memiliki peluang yang menjanjikan di tengah pandemi,” ujar dia melalui siaran media, Senin (28/9/2020).
Baca juga: Menperin Ingin Ada SNI untuk Masker Kain
Sebagai informasi, saat ini Lion Parcel memiliki 3.500 mitra aktif yang tersebar di seluruh Indonesia. Adapun beberapa daerah yang memiliki potensi peluang bisnis kemitraan Lion Parcel cukup besar didominasi oleh DKI Jakarta.
Dia bilang, di DKI Jakarta seperti kawasan Kecamatan Tambora, Palmerah, Pesanggrahan, Setiabudi, Mampang, Johar Baru, Cilincing, Matraman, Ciracas dan Jatinegara merupakan daerah potensial untuk pengiriman logistik. Sementara di luar Jakarta, yakni daerah Tangerang dan Bogor, mencakup wilayah Serpong, Balaraja, Parung dan Citeureup.
“Masih banyaknya permintaan konsumen di daerah tersebut terhadap jasa pengiriman jarak jauh yang cepat dengan biaya terjangkau,” jelas dia.
Baca juga: Tolak RUU Cipta Kerja, Serikat Pekerja Sebut 5 Juta Buruh Siap Mogok Nasional
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.