Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/10/2020, 19:42 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 telah memicu kesadaran para investor untuk meningkatkan investasinya di masa krisis, terutama sebagai persiapan dana darurat.

Co-founder dan Chief Investment Officer platform investasi dan perencanaan keuangan FUNDtastic Franky Chandra melihat terjadi pertumbuhan total dana kelolaan (AUM) yang dihimpun dalam platform tersebut.

Total dana AUM mengalami kenaikan rata-rata sekitar 10-20 persen setiap bulannya setelah sempat terkoreksi selama Maret hingga Mei 2020, ketika pemerintah mengeluarkan kebijakan PSBB pada awal munculnya pandemi.

Baca juga: Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Dana Darurat? Ini Panduannya

Hal ini sejalan dengan data Otoritas Jasa Keuangan, dimana pertumbuhan dana kelolaan reksa dana nasional meningkat sekitar 2-4 persen setiap bulannya sejak Juni hingga Agustus 2020 lalu.

Dari total kenaikan reksa dana, Franky menyatakan, banyak investor yang menempatkan dana investasinya ke reksa dana pasar uang, yang mencapai hingga 70 persen dari total dana AUM di FUNDtastic.

Sementara, porsi investasi ke reksa dana saham dan reksa dana pendapatan tetap masing-masing mencapai 20 persen dan 10 persen dari total AUM.

“Mayoritas investor kami merupakan generasi milenial. Kami cukup senang bisa mendukung pemerintah dalam meningkatkan literasi dan inklusi keuangan masyarakat, masyarakat mulai menyadari akan pentingnya mempersiapkan dana darurat," kata Franky dalam keterangannya, Sabtu (3/10/2020).

Baca juga: Intip 5 Cara Aman Investasi Online Reksa Dana dan Saham

Franky menjelaskan, hal ini terlihat dari produk reksa dana pasar uang yang menjadi produk paling diminati dalam platform FUNDtastic, artinya adalah masyarakat mulai paham saat terjadi krisis dan resesi, ada dana darurat itu penting, dan yang menarik bukan hanya itu, bahkan mereka juga paham dan memilih sesuai kebutuhan, masuknya ke pasar uang.

"Saya rasa FUNDtastic cukup senang dapat menjadi bagian dalam membentuk kebiasaan positif tersebut, itu merupakan salah satu literasi keuangan yang berdampak baik untuk masyarakat” ungkap Franky.

Sekadar info, reksa dana pasar uang merupakan produk reksa dana yang dilekola manajemen investasi dengan mengalokasikan portofolio investasi pada deposito-deposito perbankan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

TikTok Gandeng Tokopedia, Teten Wanti-wanti Hal Ini

TikTok Gandeng Tokopedia, Teten Wanti-wanti Hal Ini

Whats New
Dentsu Creative Indonesia Sabet Penghargaan Kreatif di Citra Pariwara

Dentsu Creative Indonesia Sabet Penghargaan Kreatif di Citra Pariwara

Whats New
Cara Setor Tunai BNI di ATM dengan Mudah, Bisa Tanpa Kartu

Cara Setor Tunai BNI di ATM dengan Mudah, Bisa Tanpa Kartu

Spend Smart
Cara Memindahkan m-Banking BRI ke HP Baru Tanpa Harus ke Bank

Cara Memindahkan m-Banking BRI ke HP Baru Tanpa Harus ke Bank

Whats New
Super Air Jet Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA/SMK, Simak Persyaratannya

Super Air Jet Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA/SMK, Simak Persyaratannya

Work Smart
Buka Tabungan Luar Negeri Bisa di BRImo, Begini Caranya

Buka Tabungan Luar Negeri Bisa di BRImo, Begini Caranya

Whats New
Harbolnas 2023, Mendag Zulhas Ajak Konsumen Belanja Produk-produk UMKM

Harbolnas 2023, Mendag Zulhas Ajak Konsumen Belanja Produk-produk UMKM

Whats New
Ganjil Genap Berlaku di Puncak Bogor Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Ganjil Genap Berlaku di Puncak Bogor Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Whats New
Setuju Hilirisasi Ada Kekurangan, Bahlil: Yang Namanya Kita Kaya Bayi, Jatuh Bangun Biasa...

Setuju Hilirisasi Ada Kekurangan, Bahlil: Yang Namanya Kita Kaya Bayi, Jatuh Bangun Biasa...

Whats New
Ini Deretan Promo Shopee Puncak 12.12 Birthday Sale, Jangan Terlewat!

Ini Deretan Promo Shopee Puncak 12.12 Birthday Sale, Jangan Terlewat!

Whats New
Selama Nataru, Hanya Truk BBM-Pangan yang Boleh Beroperasi

Selama Nataru, Hanya Truk BBM-Pangan yang Boleh Beroperasi

Whats New
BPDLH dan UNDP Luncurkan 'Catalytic Fund', Apa Itu?

BPDLH dan UNDP Luncurkan "Catalytic Fund", Apa Itu?

Whats New
Di Hadapan Pengusaha, Ganjar Pranowo Beberkan 3 Cara Tarik Modal Asing Masuk ke Indonesia

Di Hadapan Pengusaha, Ganjar Pranowo Beberkan 3 Cara Tarik Modal Asing Masuk ke Indonesia

Whats New
DAMRI Buka Rute Yogyakarta-Jakarta-Tangerang PP, Ini Tarifnya

DAMRI Buka Rute Yogyakarta-Jakarta-Tangerang PP, Ini Tarifnya

Spend Smart
E-Commerce RI Sedang Landai, Sinergi TikTok dan Tokopedia Bakal Jadi Angin Segar?

E-Commerce RI Sedang Landai, Sinergi TikTok dan Tokopedia Bakal Jadi Angin Segar?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com