JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 telah menyebabkan roda ekonomi di seluruh belahan dunia tersendat bahkan beberapa negara pun mengalami resesi, temasuk Indonesia.
Para ekonom menyebutkan, suatu negara dikatakan resesi jika mengalami pertumbuhan ekonomi negatif selama dua kuartal berturut-turut. Penurunan pertumbuhan ekonomi ini disebabkan akibat turunnya sisi produksi, rendahnya daya beli masyarakat, dan melonjaknya tingkat pengangguran.
Dengan kondisi resesi saat ini, memiliki dana darurat itu penting. Namun, tak setiap individu siap dan memiliki dana darurat yang memadai.
Baca juga: 3 Alasan Kenapa Harus Membangun Bisnis di Masa Resesi
Lalu bagaimana kita menyikapi resesi ini?
Co-founder dan Chief Investment Officer FUNDtastic Franky Chandra mengatakan, memiliki perencanaan keuangan yang matang sangatlah penting dalam menghadapi situasi resesi seperti saat ini.
"Sudah saatnya kita dapat menghindari pengeluaran yang tak dibutuhkan, selain itu juga mempersiapkan diri untuk memiliki dana darurat. Itu penting,” ujarnya kepada Kompas.com, Senin (12/10/2020).
Menurut dia, perencanaan keuangan yang matang, berarti membedah dan mencatat kondisi keuangan, baik pemasukan rutin dan pengeluaran pokok.
Pengeluaran pokok sebut dia, merupakan kewajiban yang harus dikeluarkan setiap bulannya, utamanya kebutuhan primer. Setelah itu pengeluaran rutin termasuk cicilan kredit produktif seperti iuran KPR, kredit investasi, kredit modal kerja, biaya asuransi atau beban kesehatan maupun kredit konsumtif.
Jika pemasukan dikurangi pengeluaran pokok, masih terdapat sisa dana yang memadai, maka bisa mulai merencanakan tujuan keuangan untuk masa depan.
Namun apabila sebaliknya, pengeluaran lebih besar daripada pendapatan, maka diperlukan perencanaan keuangan yang lebih baik. Misalkan dengan memilah mana yang benar - benar merupakan pengeluaran untuk kebutuhan dan mana yang merupakan keinginan semata.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.