Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Perkuat Bisnis secara Fundamental, Mitratel Ambil Alih Kepemilikan 6.050 Menara Telkomsel

Kompas.com - 16/10/2020, 17:25 WIB
Dwi NH,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Direktur Utama PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel), Theodorus Ardi Hartoko menyampaikan, pengalihan kepemilikan 6.050 menara telekomunikasi milik PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) akan memperkuat bisnis Mitratel secara fundamental.

“Pengalihan kepemilikan ini juga merupakan salah satu strategi bisnis untuk meningkatkan kapabilitas dari sisi aspek infrastruktur telekomunikasi,” kata Theodorus, seperti pada keterangan tertulis yang Kompas.com terima, Jumat (16/10/2020).

Pernyataan tersebut ia sampaikan saat melakukan penandatanganan Conditional Sale and Purchase Agreement (CSPA) atau Perjanjian Jual Beli Bersyarat dengan Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro untuk pengalihan kepemilikan 6.050 menara telekomunikasi Telkomsel kepada Mitratel, Rabu (14/10/2020).

“Hal ini akan menjadi potensi yang baik dan menciptakan nilai tambah bagi Mitratel. Diharapkan juga berdampak positif pada penguatan industri telekomunikasi nasional, khususnya di sektor menara telekomunikasi,” ujar Theodorus.

Baca juga: Bersama Sucofindo, Telkom University Cetak Lulusan Siap Kerja

Theodorus pun meyakini bisnis menara telekomunikasi masih menjanjikan. Pasalnya, hingga saat ini operator telekomunikasi masih terus melakukan ekspansi.

“Kami yakin bisnis menara telekomunikasi masih akan mencatatkan kinerja positif ke depannya,” imbuhnya.

Theodorus mengungkapkan, pihaknya saat ini juga berupaya meningkatkan kualitas jaringan dan memperluas jangkauan layanannya.

“Terlebih menghadapi pengembangan teknologi Fifth Generation atau generasi kelima (5G) yang akan masuk dan diimplementasikan di Indonesia,” ujar Theodorus.

Baca juga: Dukung Wirausaha Milenial, Telkom Bersama Rumah BUMN Buka Program Kelas Mentoring

Dengan kesepakatan tersebut, Mitratel yang merupakan anak usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) akan memiliki menara telekomunikasi yang tersebar di berbagai wilayah.

“Terhitung sejak terpenuhi segala kewajiban berdasarkan perjanjian dan ditandatanganinya akta pengalihan antara para pihak, melalui transaksi CSPA,” kata Theodorus.

Bergerak di bidang penyediaan infrastruktur telekomunikasi, Mitratel berupa terus melayani semua operator seluler di Indonesia dengan jumlah lebih dari 22.000 menara telekomunikasi.

Salah satu langkah Telkom Group

Senada dengan Direktur Mitratel, Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan, pengalihan kepemilikan menara telekomunikasi Telkomsel menjadi salah satu langkah Telkom Group untuk memperkuat fundamental bisnis Mitratel.

Adapun tujuan lainnya adalah untuk menjadikan Mitratel sebagai salah satu provider menara terbesar di Indonesia.

“Telkomsel mendukung penataan portfolio Telkom Group dengan pelepasan 6.050 menara telekomunikasi yang dimiliki,” ujar Setyanto.

Baca juga: Turun 21 Persen Selama Semester I, Saham Telkom Dinilai Masih Favorit

Lebih lanjut Setyanto mengatakan, ke depan Telkomsel akan fokus pada bisnis utamanya sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com