Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Juragan Bisnis, Saatnya Ikut Komunitas GrabExpress

Kompas.com - 16/10/2020, 22:07 WIB
Sri Noviyanti,
Sheila Respati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Layanan kurir instan milik Grab, GrabExpress, membangun sebuah komunitas bernama Klub Juragan GrabExpress.

Komunitas tersebut adalah wadah bagi para pelaku usaha digital atau yang biasa dikenal dengan sebutan social sellers untuk mendapatkan beragam keuntungan termasuk sarana belajar, bantuan pemasaran, serta beragam promo diskon dan paket diskon menarik tanpa dipungut biaya.

Adapun Grab menginisiasi komunitas itu sebagai upaya mendukung bisnis lokal buatan Indonesia yang berjuang untuk #TerusUsaha dan maju secara ekonomi selama Pandemi Covid-19.

Hal ini, sejalan dengan misi GrabForGood dan program #BanggaBuatanIndonesia yang diinisiasi pemerintah.

Baca juga: 5 Startup Lulusan Grab Ventures Velocity Angkatan 3 Dukung Program PEN

"Untuk meningkatkan ekonomi digital di Indonesia, GrabExpress mengajak para juragan pebisnis lokal untuk bergabung di Klub Juragan GrabExpress," ujar Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (16/10/2020).

Dengan menjadi anggota komunitas, kata Neneng, mereka dapat memanfaatkan layanan pengiriman barang GrabExpress.

"Selain itu, para juragan—sebutan bagi anggota komunitas—akan dimudahkan dari segi biaya, reliabilitas dan jaringan kemitraan GrabExpress," sambungnya.

Ilustrasi Klub Juragan GrabExpress. Para pelaku bisnis bisa mendapatkkan banyak keuntungan. Salah satunya mendapat fasilitas dan jaringan dari GrabExpress.Dok Humas Grab Ilustrasi Klub Juragan GrabExpress. Para pelaku bisnis bisa mendapatkkan banyak keuntungan. Salah satunya mendapat fasilitas dan jaringan dari GrabExpress.

Sebagai gambaran, para juragan akan mendapatkan keuntungan sesuai dengan level keanggotaan.

Adapun level yang dimaksud akan dibagi berdasarkan skala bisnis dan keuangan anggota.

Beberapa keuntungan yang akan diterima anggota, di antaranya, promo GrabExpress dan reward ongkos kirim (ongkir), sarana pembelajaran bisnis untuk meningkatkan pemberdayaan dan memenuhi kebutuhan pemasaran dalam bentuk seminar, juga peluang mendapat pinjaman dari rekanan bank GrabExpress.

Sebagai media komunikasi, anggota komunitas dapat menggunakan platform WhatsApp sebagai Layanan Pelanggan GrabExpress.

Baca juga: Dukung Digitalisasi UMKM, Grab Luluskan 5 Startup GVV Angkatan 3

Mereka juga akan mendapat pembaruan informasi seputar dunia bisnis usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lewat berbagai media sosial Klub Juragan GrabExpress di Instagram dan Facebook.

Untuk bergabung dengan komunitas, calon anggota bisa mendatarkan diri lewat laman ini. Proses pendaftaran dilakukan dalam tiga hari kerja tanpa dipungut biaya keanggotaan.

Syarat keanggotaan pun simpel, hanya dengan memiliki akun Grab, akun WhatsApp dan menyimpan nomor WhatsApp Klub Juragan GrabExpress sesuai domisili toko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com