Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dorong Daya Saing Digital, Kebutuhan Tenaga Terampil "Data Analytics" Mendesak

Kompas.com - 22/10/2020, 16:59 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi mengubah cara hidup masyarakat Indonesia dan dunia, sehingga adopsi teknologi digital semakin tak terelakkan. 

Penggunaan aplikasi online untuk belajar, bekerja, konsultasi kesehatan, dan ritel pada masa ini naik pesat.

Namun, menurut IMD World Digital Competitiveness Ranking 2020 yang dirilis awal Oktober lalu, daya saing digital Indonesia masih di peringkat 56 dari 63 negara yang disurvei. Angka ini masih sama dibandingkan tahun lalu dan masih di bawah beberapa negara tetangga.

Baca juga: Mengapa Data Menjadi Penting Bagi Ekonomi Digital Nasional?

Peringkat Indonesia memang naik pada faktor future readiness (kesiapan di masa depan), tetapi terjadi penurunan di faktor teknologi dan knowledge. Jika dibedah dalam faktor knowledge, ada sub-sektor talent dan sub-sektor training & education yang menurun.

Presiden Joko Widodo pada 3 Agustus 2020 telah memberikan arahan perihal pentingnya percepatan transformasi digital dengan lima langkah, salah satunya persiapan kebutuhan sumber daya manusia (SDM) talenta digital.

CEO Data Academy, Luthfy Ardiansyah menyatakan, data science & AI telah merambah setiap bidang industri. Keduanya memainkan peran penting dalam mengubah data menjadi aset sebagai bagian dari pencapaian transformasi digital.

Talenta yang menguasai area data science & AI menjadi sangat dibutuhkan di dunia maupun Indonesia.

Baca juga: Pada 2025, Ekonomi Digital RI Bisa Capai Rp 1.995 Triliun

Transformasi digital sejatinya melibatkan tiga aspek yakni teknologi, data dan manusia. Aspek manusia berupa budaya digital dan talenta digital yang mesti disiapkan, di mana budaya dan talenta data analytics menjadi bagian pentingnya," kata Luthfy dalam siaran pers, Kamis (22/10/2020).

"Hal ini menyangkut kesiapan keterampilan (hard skill) maupun pola pikir (soft skill). Persiapan tenaga terampil di bidang ini kian mendesak,” imbuhnya.

Menurut Luthfy, menyiapkan talenta di area data science dan AI di perusahaan memerlukan adaptasi bukan hanya di area penguasaan teknologi, namun juga perlu perubahan pola pikir (mindset).

 

Artinya, semua informasi dan keputusan yang ada di perusahaan harus berdasarkan fakta dan analisa data, dengan dukungan teknologi data science dan AI.

“Sebagian besar perusahaan yang telah sukses menerapkan tranformasi digital, karena berinvestasi dalam aktivitas percepatan adaptasi ini, antara lain melalui pelatihan dan training,” ujar Luthfy.

Salah satu perusahaan yang serius berinvestasi dalam data analytics yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Bank Mandiri terus meningkatkan kompetensi pegawainya melalui berbagai training guna mendukung data-driven culture decision making.

Baca juga: BI: Sistem Pembayaran Digital Berperan Penting dalam Pemulihan Ekonomi

Tujuannya, setiap unit di Bank Mandiri memiliki talenta data analytics yang bisa melakukan self-service analytics guna menyelesaikan permasalahan bisnis masing-masing.

“Kami menjawab tantangan termutakhir yang berubah dengan cepat melalui strategi korporasi meliputi transformasi digital dan teknologi informasi, pengembangan talenta dan corporate culture serta relationship-based pricing," tutur Grace Winnee Malia Sitompul, Vice President EDM Group Bank Mandiri.

Bank Mandiri bekerja sama dengan Data Academy mengadakan program kursus data analytics secara massive untuk meningkatkan kemampuan (up scalling) dan mengembangkan kompetensi pegawai mulai dari unit kerja di kantor cabang hingga kantor pusat.

Luthfy menyatakan, masih ada kesenjangan yang lebar antara kebutuhan industri akan talenta bidang data science & AI dengan ketersedian yang disiapkan oleh dunia pendidikan.

Baca juga: Mulai IoT hingga AI, Ini Mega Tren Dunia Industri pada Masa Depan

Perguruan tinggi mempunyai tantangan guna menyusun kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan industri.

“Data Academy menyiapkan training, sertifikasi, standarisasi, serta mendampingi perguruan tinggi dalam menyusun kurikulum dan riset data science & AI. Sekaligus menyediakan program magang dan perekrutan," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com