Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fintech Ini Kembangkan Solusi Trading Forex dengan Smartphone

Kompas.com - 23/10/2020, 21:18 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ingin melakukan perdagangan forex, seorang trader biasanya harus melalui proses buka akun, verifikasi data, dan deposit yang rumit, sehingga menghabiskan banyak waktu dan tenaga bagi trader.

Untuk menghemat waktu dan memberikan kenyamanan untuk aktivitas trading, perusahaan fintech di bidang perdagangan berjangka komoditi Indonesia, Handal Semesta Berjangka (HSB) mengembangkan platform trading seluler all-in-one application.

All in one application ini diperkenalkan mengintegrasikan pembukaan akun, trading, berita ekonomi, dan edukasi dalam satu aplikasi.

Baca juga: Bappebti: Waspada Modus Penjualan Perangkat Lunak Trading Forex

Aplikasi ini mendapat sambutan bagus dari nasabah di Indonesia dan baru-baru ini aplikasi tersebut memenangkan penghargaan "Best New Mobile Trading Platform Indonesia 2020" dari Global Banking & Finance Review.

“HSB Investasi memandang inovasi teknologi sebagai daya saing inti dari pengembangan perusahaan, dan berharap dapat membantu calon basabah Indonesia menciptakan lebih banyak cerita sukses dengan menyediakan solusi trading online yang transparan, inovatif dan berteknologi tinggi," ujar Brian Christopher, Digital Marketing Manajer HSB Investasi, seperti diwartakan Tribunnews, Jumat (23/10/2020).

Platform online trading hasil pengembangan HSB ini memiliki banyak fitur dalam satu aplikasi. pengguna dapat menyelesaikan semua proses transaksinya mulai dari membuka akun, melakukan transaksi, hingga melakukan penarikan dana di HSB Trader platform.

Baca juga: Forex, Saatnya Online!

HSB Trader juga berisi banyak informasi, meliputi referensi strategi harian dan berita ekonomi domestik maupun internasional yang diupdate setiap harinya sebagai referensi bagi nasabah.

Ada pula edukasi khusus bagi calon nasabah pemula untuk meningkatkan kemampuan bertransaksi dengan baik.

Terkait penghargaan yang diraih dari Global Banking & Finance Review, aplikasi ini dinilai mudah digunakan (friendly), dengan fitur beragam, proses order transaksi cepat, dan banyak keuntungan lainnya.

Aplikasi ini bisa diunduh di App Store atau Google Play dan hingga kini aplikasinya sudah diunduh lebih dari 1 juta kali.

 

Berita ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Fintech Ini Sukses Kembangkan Aplikasi Trading Online All On One untuk Forex

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Dari Perayaan HUT hingga Bagi-bagi THR, Intip Kemeriahan Agenda PUBG Mobile Sepanjang Ramadhan

Rilis
INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

INACA: Iuran Pariwisata Tambah Beban Penumpang dan Maskapai

Whats New
Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Bank DKI Sumbang Dividen Rp 326,44 Miliar ke Pemprov DKI Jakarta

Whats New
OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

OASA Bangun Pabrik Biomasa di Blora

Rilis
Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Pengumpulan Data Tersendat, BTN Belum Ambil Keputusan Akuisisi Bank Muamalat

Whats New
Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Cara Hapus Daftar Transfer di Aplikasi myBCA

Work Smart
INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com