Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Merger Bank Syariah BUMN Mulai Beroperasi Februari 2021

Kompas.com - 27/10/2020, 12:38 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap gabungan bank syariah anak usaha bank BUMN dapat beroperasi secepatnya.

Setelah ditandanganinya Conditional Merger Agreement (CMA) beberapa waktu lalu oleh 3 bank syariah pelat merah, mega merger akan dapat terlaksana dalam waktu dekat.

Ia menyebutkan, merger dari Bank Mandiri Syariah, Bank BRI Syariah, dan Bank BNI Syariah dapat mulai beroperasi pada Februari 2021.

Baca juga: Wapres: Merger Bank Syariah BUMN Tak Menutup Akses UMKM Mendapatkan Permodalan

"Bank syariah baru ini diharapkan nantinya dapat beroperasi penuh pada Februari 2021," katanya dalam sebuah webinar, Selasa (27/10/2020).

Menurutnya, penggabungan bank syariah BUMN menjadi penting untuk memaksimalkan potensi keuangan syariah yang ada saat ini.

"Dengan bergabungnya ketiga bank syariah tersebut maka bank syariah yang baru diharapkan dapat bersaing secara komptitif di tingkat global," tuturnya.

Selain itu, mega merger juga disebut sebagai salah satu langkah utama memperkuat lembaga syariah dalam negeri.

Baca juga: Ditinggal Merger Bank Syariah BUMN, Apa Rencana UUS BTN?

Oleh karenanya, Ma'ruf membantah pandangan yang menyebutkan penggabungan 3 bank syariah BUMN dapat menutup akses pelaku UMKM untuk mendapatkan permodalan.

Pasalnya, selain melakukan merger, pemerintah akan menambah dan memperluas pendirian bank wakaf mikro.

"Justru pemerintah sedang menyiapkan eksosistem syariah yang lengkap dari A sampai Z," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com