Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Kalsel Usul Jadi Penyalur Dana PEN

Kompas.com - 03/11/2020, 19:31 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Kalsel telah mengajukan proposal ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk menjadi bank mitra penyalur dana PEN senilai Rp 500 miliar.

Direktur Utama Bank Kalsel, Agus Syarabarrudin mengatakan, pengajuan itu dilakukan agar realisasi penyaluran dana PEN lebih cepat.

Menurut Agus, Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) sudah dititipkan dana Rp 30 triliun, sementara penyerapan dana PEN per 14 Oktober 2020 baru sebesar 49,5 persen.

"Pengajuan yang kami ajukan adalah sebesar Rp 500 miliar, di mana nantinya akan di-leverage 2 kali lipat dari itu, sehingga totalnya menjadi Rp 1 triliun," kata Agus dalam siaran pers, Selasa (3/11/2020).

Baca juga: Hingga Oktober, KKP Salurkan Modal Rp 601 Miliar ke Nelayan hingga Petambak Garam

Agus menuturkan, Bank Kalsel layak mendapat pertimbangan karena mencatat kinerja positif hingga kuartal III-2020. Tercatat Dana Pihak Ketiga (DPK) bank naik Rp 206,64 miliar menjadi Rp 12,95 triliun hingga akhir September 2020.

Bank Kalsel pun meluncurkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) super mikro beberapa hari lalu dengan plafon Rp 10 juta.

"Hal ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk menjadi salah satu penggerak utama dalam pemulihan ekonomi di Provinsi Kalimantan Selatan," papar Agus.

Sesuai dengan upaya PEN, KUR super mikro menyasar ibu rumah tangga yang melakukan usaha produktif maupun pekerja yang terkena PHK namun melakukan usaha produktif.

Sektornya berupa pertanian, perkebunan, perikanan, perdagangan, makanan dan minuman, industri pengolahan kecil, dan sektor usaha lainnya.

"Dalam hal Bank Kalsel dipercaya untuk menjadi mitra pemerintah dalam upaya menyalurkan dana pemulihan ekonomi nasional, Bank Kalsel siap menyambut dengan penyaluran dana ke sektor yang memang menjadi prioritas," pungkasnya.

Baca juga: Ini Sektor UMKM yang Dinilai Perlu Go Digital

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com